Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyakit Penyebab Trombosit Rendah Termasuk Leukemia

Kompas.com - 19/04/2024, 19:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Trombosit berfungsi untuk membantu menghentikan pendarahan yang dialami oleh tubuh.

Mengutip Cleveland Clinic, trombosit adalah sel darah yang membentuk bekuan darah.

Jumlah trombosit normal pada orang dewasa berkisar antara 150.000 hingga 450.000 per mikroliter.

Baca juga: Penyebab Jumlah Trombosit Rendah dalam Tubuh

Namun, penyakit tertentu membuat jumlah trombosit lebih rendah dari itu. Jumlah trombosit rendah disebut sebagai trombositopenia.

Ada trombositopenia ringan yaitu 101.000 hingga 140.000 trombosit per mikroliter darah.

Tromositopenia sedang di mana jumlah trombosit antara 51.000 hingga 100.000 per mikroliter darah.

Jumlah trombosit antara 51.000 hingga 21.000 adalah trombositopenia parah.

Berikut di bawah ini akan diulas sejumlah penyakit yang bisa menyebabkan jumlah trombosit Anda rendah.

Baca juga: 7 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Trombosit secara Alami

Macam penyakit penyebab trombosit rendah

Disari dari Cleveland Clinic dan Yale Medicine, beberapa kondisi medis yang bisa menyebabkan jumlah trombosit rendah meliputi:

  • Gangguan sumsum tulang

Trombosit diproduksi di sumsum tulang Anda. Jika sumsum tulang Anda mengalami gangguan, produksi trombosit bisa menurun signifikan.

  • Kanker

Kanker dapat menyerang apa saja dalam tubuh, termasuk sel darah dan sumsum tulang.

Kanker leukemia dan kanker sumsum tulang adalah contoh penyebab jumlah trombosit Anda dapat turun drastis.

Penyakit ini memengaruhi kemampuan tubuh untuk membuat cukup sel darah, termasuk trombosit.

Bahkan perawatan kanker, termasuk kemoterapi dan terapi radiasi, dapat menghancurkan sel punca yang akan menjadi trombosit.

  • Infeksi

Jumlah trombosit rendah bisa karena berbagai infeksi bakteri, virus, maupun parasit. Bakteri, virus, dan parasit dapat menurunkan kadar trombosit Anda.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau