Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/04/2014, 10:48 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

 
KOMPAS.com - Agar sehat setiap orang dianjurkan untuk melakukan cukup aktivitas fisik. Namun mungkin timbul kerancuan lantaran aktivitas yang mengerahkan kemampuan fisik sering juga diartikan dengan olahraga. Tak heran jika ada orang yang menganggap tidak perlu lagi olahraga jika sehari-harinya sudah aktif bergerak.
 
Menurut dokter spesialis olahraga Inggriani Husen, aktivitas fisik dan olahraga sebenarnya sangat berkaitan erat meskipun sebenarnya berbeda. Ia menjelaskan, olahraga termasuk dalam aktivitas fisik, sementara tidak semua jenis aktivitas fisik adalah olahraga.
 
"Jadi kalau mengerjakan pekerjaan rumah seperti menyapu, mengepel, mencuci itu termasuk aktivitas fisik dengan intensitas ringan, bukan termasuk olahraga," ujar Ketua National Task Force Indonesia Sehat dan Bugar ini dalam konferensi pers konferensi pers Exercise is Medicine pada Jumat (25/4/2014) di Jakarta.
 
Inggriani menjelaskan, aktivitas fisik dibedakan berdasarkan intensitasnya. Aktivitas fisik intensitas ringan artinya usaha untuk melakukannya tidak banyak sehingga cenderung lebih mudah dilakukan. 
 
Sementara, jika intensitasnya sudah sedang, maka aktivitas fisik sering disebut pula latihan fisik. Latihan fisik dicontohkan dengan aktivitas-aktivitas yang tidak terlalu sulit untuk dilakukan seperti berjalan atau bersepeda santai. 
 
Kemudian, aktivitas fisik intensitas tinggi baru lah disebut dengan olahraga. Kategori ini meliputi kegiatan-kegiatan yang membutuhkan usaha cukup besar, misalnya berlari atau bersepeda cepat.
 
Porsi yang dianjurkan dalam melakukan aktivitas fisik dengan berbagai intensitas itu pun berbeda-beda. Dokter spesialis olahraga Grace Tumbelaka mengatakan, anjuran melakukan aktivitas fisik adalah 3 hingga 5,5 jam dalam sehari.
 
Sedangkan, untuk olahraga minimal dilakukan sebanyak 150 menit dalam seminggu. "Bisa dilakukan tiga kali seminggu dengan masing-masing alokasi waktu 50 menit atau lima kali seminggu masing-masing 30 menit. Lebih baik lagi jika rutin dilakukan setiap hari," pungkas dokter dari RS Jakarta ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com