Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17 Tanda Bahaya Kram Perut saat Hamil yang Pantang Disepelekan

Kompas.com - 20/01/2022, 18:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com- Wanita yang sedang mengandung buah hatinya acapkali ketar-ketir ketika merasakan kram perut saat hamil.

Kondisi ini biasanya normal dan muncul ketika rahim tumbuh membesar. Namun, terkadang kram perut saat hamil juga bisa jadi tanda masalah kehamilan.

Berikut ciri-ciri kram perut saat hamil yang normal dan tanda bahaya yang perlu diwaspadai.

Baca juga: 6 Penyebab Kram Perut saat Hamil yang Perlu Diwaspadai

Kram perut saat hamil yang normal

Penyebab kram perut saat hamil bisa dipengaruhi perubahan kondisi fisik dan rahim ibu hamil.

Dilansir dari Verywell Family, kram saat hamil muda atau di trimester awal kehamilan biasanya muncul ketika rahim tumbuh besar.

Kram ini biasanya terjadi di perut bagian bawah atau punggung bawah. Selain sakit, kram ini terkadang rasanya seperti perut ditarik, ditekan, atau nyeri haid biasanya.

Ketika menginjak trimester kedua, kram saat hamil muncul ketika otot rahim mengalami kontraksi.

Penyebab kram saat hamil ini bisa berasal ketika kandung kemih penuh, sembelit, perut begah, kembung, saat olahraga, atau setelah berhubungan seks.

Di trimester akhir kehamilan, sesekali ibu hamil merasakan kram perut saat hamil berupa nyeri di perut bagian bawah.

Baca juga: Kista saat Hamil, Apakah Berbahaya?

Kram perut saat hamil yang perlu diwaspadai

Penyebab kram perut saat hamil yang perlu diwaspadai bisa terkait keguguran, kehamilan etopik, preeklamsia, solusio plasenta, sampai infeksi saluran kencing.

Melansir Tommy’s, ibu hamil perlu waspada apabila kram saat hamil dalam kondisi:

  • Sakit atau nyeri kram sangat parah
  • Kram terjadi terus-menerus atau nyerinya tak kunjung hilang dalam beberapa jam
  • Disertai pendarahan
  • Ada rasa sakit di ujung bahu
  • Keluar flek coklat
  • Ingin pingsan
  • Buang air besar atau kecil terasa sakit atau tidak nyaman
  • Air ketuban pecah
  • Keputihan berlebihan
  • Sakit punggung berlebihan
  • Panggul atau bagian bawah perut seperti ditekan
  • Wajah, tangan, atau kaki bengkak
  • Sakit kepala sangat parah
  • Muntah terus-menerus dan tidak enak badan
  • Demam
  • Urine baunya tidak sedap, keruh, atau berdarah

Apabila ibu hamil mendapati gejala penyerta kram saat hamil di atas, segera konsultasikan ke dokter.

Baca juga: Penyebab Keputihan Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Cara mengatasi kram perut saat hamil

Kram saat hamil yang normal umumnya bisa hilang setelah wanita yang menjajal beberapa langkah berikut:

  • Istirahat dan ambil jeda dari segala aktivitas
  • Hindari posisi yang memicu kram perut
  • Mandi air hangat
  • Gunakan sabuk elastis khusus kehamilan

Apabila beragam cara mengatasi kram saat hamil di atas sudah dijajal tapi rasa tidak nyaman di perut ini tak kunjung sembuh, ibu hamil juga jangan ragu berkonsultasi ke dokter.

Baca juga: Perut Begah Saat Hamil, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau