KOMPAS.com - Mendapatkan tidur yang berkualitas di malam hari ternyata sangat penting untuk kesehatan.
NHS sendiri menyebutkan bahwa tidur yang berkualitas akan memberikan dampak positif pada kesehatan mental dan fisik.
Sayangnya, tidak semua orang bisa tidur dengan nyenyak dan cepat.
Baca juga: Mengenal Gejala dan Cara Mengatasi Insomnia Tanpa Obat
Simak cara tidur nyenyak dan cepat yang disarikan dari Healthline dan Medical News Today berikut ini.
Ruangan yang terlalu panas atau terlalu dingin akan mengganggu kenyamanan tidur.
Menemukan temperatur ruangan yang tepat untuk diri sendiri sangat disarankan agar tubuh bisa tertidur dengan lebih cepat.
Namun, disarankan untuk mengatur temperatur ruangan lebih dingin sehingga membuat tidur lebih nyenyak dan cepat.
Teknik pernapasan 4-7-8 direkomendasikan untuk membuat tubuh lebih rileks sehingga bisa tidur lebih nyenyak.
Caranya adalah dengan menarik napas melalui hidung dan menghitung hingga 4, kemudian menahannya hingga hitungan 7, dan mengeluarkan napas melalui mulut hingga hitungan 8.
Cara ini bisa dilakukan setidaknya tiga kali untuk membuat tubuh rileks dan bisa tidur lebih cepat.
Baca juga: 4 Manfaat Meditasi Sebelum Tidur, Tak Hanya untuk Insomnia
Tempat tidur yang nyaman juga menjadi kunci untuk bisa tidur lebih cepat dan nyenyak.
Tidur di kasur yang tidak terlalu keras memberikan dampak positif pada kualitas tidur sehingga mengurangi kemungkinan untuk terbangun di tengah malam.
Bantal yang berkualitas juga diperlukan untuk mendukung posisi tulang leher dan memberikan kenyamanan tambahan ketika tidur.
Paparan cahaya biru dari peralatan elektronik, seperti televisi, smartphone, atau tablet, bisa mengganggu kualitas tidur.
Paparan cahaya biru ini akan mengganggu produksi melatonin yang sangat berguna untuk mengatur tidur.
Menghindari paparan cahaya biru di malam hari sangat disarankan untuk bisa tidur lebih cepat.
Posisi tidur yang baik akan membuat tidur nyenyak dan lebih cepat.
Beberapa bagian tubuh perlu diperhatikan agar lebih nyaman ketika berbaring, seperti punggung, perut, dan bagian samping tubuh.
Tidur dengan posisi menyamping lebih disarankan agar tidak mengganggu pernapasan yang menyebabkan apnea tidur dan mengorok.
Baca juga: Manfaat dan Efek Samping Suplemen Melatonin untuk Bantu Tidur Nyenyak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.