Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Penyebab Mata Merah dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 16/03/2023, 16:30 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Mata merah atau konjungtivitis biasanya menyebabkan mata terasa perih dan gatal karena adanya inflamasi pada membran transparan yang terletak sepanjang kelopak dan bola mata.

Umumnya, mata merah disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus yang bisa ditularkan dengan mudah ke orang lain.

Untuk menghindarinya, ketahui penyebab mata merah dan cara mengatasinya berikut ini.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Konjungtivitis, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Penyebab mata merah

Menurut Cleveland Clinic, penyebab mata merah adalah adanya inflamasi pada pembuluh darah pada membran yang melapisi mata atau konjungtiva sehingga membuatnya semakin terlihat.

Inflamasi ini bisa terjadi karena beberapa penyebab, seperti:

  • Mengalami infeksi virus yang umumnya menyebabkan mata merah, seperti selesma atau Covid-19
  • Mengalami infeksi bakteri, seperti Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Haemophilus influenzae, dan Streptococcus pneumonia
  • Mengalami serangan alergi, termasuk jamur, serbuk sari, atau zat lainnya
  • Mengalami iritasi terhadap bahan tertentu, seperti sampo, kosmetik, lensa kontak, asap, hingga debu
  • Memiliki riwayat penyakit menular seksual (PMS), seperti herpes simpleks, chlamydia, dan gonore
  • Mengalami iritasi karena ada benda yang masuk ke dalam mata
  • Mengalami penyumbatan saluran air mata, khususnya pada bayi
  • Mengalami gangguan autoimun meskipun jarang terjadi

Beberapa penyebab tersebut tidak hanya akan membuat mata menjadi merah, namun juga terasa perih, gatal, berair, dan mengeluarkan cairan yang menempel pada bulu mata.

Kondisi ini bisa menyebabkan mata merah sebelah dan menyerang mata yang lainnya setelah beberapa hari kemudian.

Jika tidak segera diatasi, konjungtivitis yang disebabkan oleh virus atau bakteri bisa menyebar dengan cepat lewat kontak erat dengan penderita.

Baca juga: 10 Penyebab Mata Terasa Perih dan Cara Mengatasinya

Cara mengatasi mata merah

Menurut Mayo Clinic, pengobatan yang diberikan untuk mengatasi mata merah berfokus pada mengurangi gejala yang muncul, seperti:

  • Meneteskan obat tetes mata, termasuk obat tetes mata khusus jika penyebabnya adalah alergi
  • Membersihkan kelopak mata dengan menggunakan kain yang dibasahi
  • Mengompres dengan kompres dingin atau hangat setiap beberapa kali sehari
  • Menghindari penggunaan lensa kontak untuk sementara waktu hingga pengobatan yang dilakukan selesai
  • Mengganti produk kosmetik untuk mata
  • Mengonsumsi obat antivirus jika mata merah disebabkan oleh virus herpes simpleks
  • Mengonsumsi obat untuk mengatasi reaksi alergi, seperti antihistamin
  • Mengonsumsi obat untuk mengontrol inflamasi yang terjadi, seperti dekongestan

Mata yang berubah menjadi kemerahan biasanya bisa hilang dalam beberapa hari tanpa pengobatan khusus.

Namun, mengetahui penyebab mata merah tersebut sangatlah penting agar kemudian bisa mendapatkan perawatan yang tepat dan tidak menyebarkannya kepada orang lain.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk segera mencari bantuan medis ketika mata merah tidak kunjung sembuh dan bertambah parah untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Baca juga: 11 Ciri-ciri Mata Lelah dan Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Belajar dari Titiek Puspa, Kenali Penyebab Pecah Pembuluh Darah dan Risikonya

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Titiek Puspa Alami Pecah Pembuluh Darah, Kenali Kondisi Tersebut

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Deretan Artis Klarifikasi Usai Namanya Masuk Daftar Boikot

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Indonesia Vs Bahrain Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming-nya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Sidang Isbat: Idul Fitri 2025 Jatuh pada Senin 31 Maret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Penukaran Uang Baru Dibuka Lagi Hari Ini Pukul 9.00 WIB, Klik Pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan, Berlaku Mulai 8 April 2025

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Ketika Willie Salim Minta Maaf Usai Buat Konten Rendang 200 Kg Hilang Saat Masak Besar di Palembang

api-1 . POPULAR-INDEX

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau