Tak Hanya Usir Kantuk, Kopi Juga Punya Manfaat Kesehatan

KOMPAS.com - Kopi selalu menjadi pilihan banyak orang ketika rasa kantuk melanda.

Minuman berkafein ini juga seringkali menjadi favorit banyak orang untuk memulai hari.

Tak hanya mengusir kantuk dan menambah energi, kopi ternyata punya banyak manfaat kesehatan.

Ahli diet dari Cleveland Clinic, Andrea Dunn, mengatakan kopi memiliki manfat positif untuk kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Manfaat kopi

Manfaat kesehatan kopi sebagian besar terletak pada kandungan kafein di dalamnya.

Kafein memang stimulan alami yang membuat kita merasa lebih berenergi. Kafein dalam kopi juga membantu meningkatkan memori, suasana hati, dan fungsi mental.

Bahkan, kafein juga bisa meningkatkan peforma dalam berolahraga.

Selain itu, kopi juga mengandung sekitar seribu seyawa botani yang memberikan manfaat untuk kesehatan.

"Memang manfaat senyawa botani dalam kopi belum diteliti sepenuhnya. Namun, sejauh ini manfaatnya sudah mendapatkan reputasi baik," ucap Dunn.

Kopi berasal dari biji-bijian yang merupakan sumber nutrisi, di antaranya vitamin B, kalium, dan riboflavin.

"Biji kopi juga kaya akan antioksidan, senyawa yang melindungi sel dari kerusakan," tambah Dunn.

Secara keseluruhan, kopi telah terbukti dapat menurunkan berbagai risiko penyakit berikut:

1. Diabetes tipe 2

Beberapa penelitian menemukan konsumsi kopi secara teratur dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.

Manfaat ini ada di dalam kopi tanpa kafein serta varietas beroktan tinggi.

2. Penyakit neurologis

Runtin mengonsumsi kopi juga bisa menurunkan risiko terkena penyakit Alzheimer serta penyakit Parkinson.

3. Penyakit liver

Kopi juga melindungi kita kita dari penyakit sirosis hati, terutama pada orang-orang yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut.

4. Kanker

Peneliti telah menemukan peminum kopi memiliki risiko lebih rendah terkena kanker hati dan kanker kolorektal, yang merupakan dua penyebab utama kematian akibat kanker di dunia.

5. Depresi

Beberapa penelitian telah menemukan semakin banyak kopi yang diminum seseorang, semakin rendah risiko depresi.