KOMPAS.com - Inkompatibilitas ABO adalah reaksi yang dapat terjadi saat seseorang menerima tipe darah yang salah saat transfusi.
Inkompatibilitas ABO saat ini sangat langka terjadi. Hal itu karena teknik tes golongan darah yang sudah lebih modern membuat potensi terjadinya kondisi ini menjadi rendah.
Namun, jika seseorang mengalami kondisi ini, sistem imunitas tubuh akan bereaksi dan berbahaya.
Baca juga: Ragam Buah yang Perlu Dihindari Pemilik Golongan Darah O
Terdapat empat jenis golongan darah:
Seseorang dengan golongan darah tertentu dapat membentuk protein antibodi yang menyebabkan sistem imun mereka bereaksi terhadap satu atau lebih golongan darah lain.
Hal ini patut diperhatikan, terutama jika seseorang perlu menerima darah atau menjalani transplantasi organ.
Contoh:
Sebelum transfusi darah, dokter akan mengetes golongan darah. Dokter akan mengambil sampel kecil yang kemudian dicocokkan dengan darah yang akan diterima.
Kedua sampel darah tersebut digabungkan dan diamati reaksinya. Hal ini dilakukan untuk menghindari reaksi inkompatibilitas.
Kesalahan manusia (human error) merupakan penyebab paling mungkin dari reaksi inkompatibilitas ABO. Bisa jadi diakibatkan oleh transfusi menggunakan darah yang salah.
Baca juga: Ragam Buah yang Perlu Dihindari Pemilik Golongan Darah A
Hal ini mungkin terjadi jika ada kesalahan label pada kantung darah, pengisian formulir yang salah, atau kelalaian saat memeriksa darah sumbangan sebelum melakukan transfusi.
Reaksi inkompatibilitas ABO dapat terjadi beberapa menit setelah melakukan transfusi. Gejala yang dapat timbul, meliputi:
Untuk mendiagnosis terjadinya reaksi inkompatibilitas ABO, akan dilakukan tes pemeriksaan fisik dan tes darah.
Melansir medlineplus.gov, tes darah biasanya akan menunjukkan:
Baca juga: Inilah Golongan Darah yang Berisiko Terkena Serangan Jantung
Selain itu, dokter atau suster juga akan memonitor tanda-tanda vital, seperti:
Jika terjadi reaksi, transfusi harus segera dihentikan. Perawatan juga dapan meliputi:
Tidak banyak hal yang dapat dilakukan penerima donor darah untuk mencegah hal ini terjadi.
Namun, bank darah dan rumah sakit memiliki sistem untuk mencegah kondisi ini terjadi, seperti:
Baca juga: Ragam Sayuran yang Perlu Dihindari Pemilik Golongan Darah O
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.