KOMPAS.com - Abses payudara adalah benjolan berisi nanah yang tumbuh akibat infeksi di bawah kulit payudara.
Kondisi ini dapat terjadi oleh siapapun tanpa memandang jenis kelamin, meskipun umumnya dialami oleh perempuan yang sedang menyusui.
Baca juga: Abses: Penyebab, Komplikasi, hingga Cara Mengatasinya
Mengutip Healthline, abses payudara disebabkan karena terjadinya peradangan akibat sumbatan atau infeksi di kelenjar payudara yang tidak segera ditangani.
Bakteri yang menyebabkan infeksi dapat masuk melalui mulut bayi ke saluran susu. Selain itu terdapat faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan abses payudara, antara lain:
Melansir Medical News Today, gejala abses payudara dapat meliputi:
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala di atas untuk pemeriksaan dan penanganan yang lebih lanjut.
Baca juga: Kenali Apa itu Abses, Biang Luka Disertai Nanah yang Menyakitkan
Berdasarkan Healthline, berikut jenis-jenis pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mendiagnosis abses payudara, yaitu:
Mengutip Healthline, perawatan abses payudara dapat dilakukan dengan pengeringan area nanah.
Dokter akan mengeluarkan nanah dengan membuat sayatan kecil dan mengeringkan abses secara fisik atau dengan mengeluarkan nanah melalui jarum.
Setelah itu, dokter akan meresepkan antibiotik dan mungkin juga menyarankan penggunaan kompres hangat untuk mengurangi rasa sakit.
Melansir Medical News Today, Anda dapat mengurangi risiko mengalami abses payudara dengan melakukan cara sebagai berikut:
Baca juga: Infeksi Payudara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.