Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Keluarga Diabetes, Bagaimana Menghadapinya?

Kompas.com - 20/11/2015, 12:47 WIB
Anne Anggraeni Fathana

Penulis



KOMPAS.comDiabetes merupakan salah satu isu kesehatan utama Tanah Air. Menurut Internasional Diabetes Federation pada 2014, diperkirakan 9,1 juta orang Indonesia hidup dengan diabetes. Apakah keluarga Anda salah satunya?

Saat salah seorang keluarga Anda didiagnosis diabetes, gaya hidupnya otomatis berubah untuk menjaga kadar gula darah di dalam tubuh. Ini jelas berbeda dengan gaya hidup keluarga lain yang tidak diabetes.

Lalu bagaimana mengatasinya? Berikut tiga hal yang bisa menjadi patokan Anda:

Tumbuhkan Empati

Pahami pola hidup seorang diabetesi (penderita diabetes) dan bangun empati seluruh keluarga. Hindari menempatkan mereka di posisi yang berbeda.

Misal, daripada menanak nasi putih dan nasi merah saat makan malam, alih-alih Anda bisa memasak nasi merah untuk sekeluarga. Sediakan juga jenis makanan dengan bahan dan bumbu yang aman untuk diabetesi.

Dengan demikian, diabetesi tidak merasa sendirian. Bonusnya, Anda juga dapat menikmati makanan sehat dan risiko diabetes pun menurun.

Ciptakan Kebiasaan Baru

Salah satu hal yang dianjurkan dilakukan oleh diabetesi adalah memperbanyak aktivitas fisik. Kalau sebelumnya akhir pekan digunakan untuk bersantai menonton TV sambil menikmati kudapan, coba ubah kebiasaan menjadi aktivitas luar ruangan.

Pilih kegiatan yang dapat dinikmati bersama. Sekadar jalan santai atau olahraga ringan lainnya di pagi hari akan memberikan dampak positif.

Jika malas keluar rumah, ganti sofa di ruang keluarga dengan sepeda statis. Kegiatan menyaksikan acara favorit pun dapat dilakukan sambil membakar kalori.

Melarang Tidak Selalu Baik

Larangan sering kali menjadi tanda sayang. Di sisi lain, melarang malah bisa menimbulkan rasa dibatasi atau rasa penasaran yang memperbesar keinginan mencoba sesuatu.

Hindari melarang konsumsi makanan manis, namun siasati dengan mencari alternatif pengganti yang bisa dinikmati bersama. Misal, Anda bisa ganti konsumsi gula pasir dengan gula rendah kalori.

Salah satu alternatif pengganti gula yang bisa dipilih ialah Tropicana Slim Sweetener. Tetap memberikan rasa manis seperti gula pasir, Tropicana Slim membantu menjaga kadar gula darah dalam tubuh terjaga normal. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Health
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau