Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/01/2017, 07:35 WIB
Lily Turangan

Penulis

KOMPAS.com - Menjalani program diet dengan mengurangi kalori, menghindari lemak, dan berhenti ngemil adalah sesuatu yang mudah diucapkan tapi tidak mudah dilakukan.

Menghindari makanan kesukaan atau mengurangi porsi makan yang biasanya sepiring menjadi 2/3 piring juga kerap membuat tubuh kelaparan. Padahal, menjalani program penurunan berat badan tak harus sesengsara itu. Jika Anda mengalaminya, cobalah atasi dengan tujuh trik ini.

1. Silakan ngemil

Lapar di antara makan siang dan malam adalah hal yang lumrah. Jangan ditahan karena akan membuat Anda kalap makan berlebihan di waktu malam.

Atasi dengan ngemil tapi pilih camilan yang sehat seperti salad buah dan sayur tanpa saus mayones atau satu mangkuk sedang kacang edamame.

2. Matikan TV

Makan sambil nonton TV sama sekali tidak dianjurkan, karena penelitian yang dilakukan oleh Universities of Liverpool and Birmingham berkata, hal itu bisa meningkatkan asupan makan jadi 25 persen lebih banyak.

Hal ini terjadi, karena menonton TV membuat fokus Anda terbagi sehingga abai terhadap jumlah makanan yang Anda suapkan ke mulut.

3. Bergerak tiga kali seminggu

Latihan kebugaran seperti push up, sit up, joging, setidaknya tiga kali seminggu akan sangat membantu pembakaran lemak.

Semakin tinggi massa otot Anda, semakin cepat metabolisme dan semakin mudah tubuh membakar kelebihan kalori dan lemak. Publikasikan rencana latihan dan pencapaian Anda di media sosial supaya seru. Atau ajak teman berlatih bersama.

4. Raih ponsel Anda

Dan hubungi teman yang asyik diajak ngobrol begitu ada keinginan untuk melahap makanan atau minuman yang merugikan program diet.

Riset menemukan, bahwa keinginan melahap suatu makanan di luar jadwal makan yang normal dan ketika kebutuhan tubuh sudah terpenuhi, hanya berlangsung selama lima menit.

5. Protein dan serat di pagi hari

Sarapan pagi yang sarat karbo, terutama karbo sederhana, akan membuat perut cepat kenyang tapi gula darah juga cepat naik. Walhasil, sebelum jam makan siang tiba, Anda sudah kelaparan dan terdorong untuk makan sebanyak-banyaknya.

Utamakan protein tanpa lemak dan serat alami agar Anda kenyang lebih lama dan terhindar dari keinginan makan yang di luar kewajaran.

6. Dua kali sehari untuk buah

Buah mengandung banyak vitamin dan serat, serta nyaris nol kalori. Karena itu, buah sangat cocok dimakan di antara sarapan dan makan siang serta di antara makan siang dan makan malam.

Tak usah pikirkan karbohidratnya. Karbohidrat pada buah adalah karbohidrat baik yang dilepas perlahan-lahan oleh tubuh sehingga lebih efektif sebagai sumber energi.

Dengan kata lain, kecil kemungkinan karbohidrat dari buah disimpan sebagai kelebihan lemak. Plus, hampir semua orang suka buah karena rasanya enak dan segar.

7. Khayalkan diri Anda langsing

Ketika Anda merasa motivasi diet turun, visualisasi alias khayalan akan sangat membantu. Motivasi visual membuat Anda tetap fokus pada tujuan diet dan mengingatkan Anda bahwa berat badan ideal bukan sesuatu yang mustahil. Anda sudah separuh jalan, tinggal teruskan, jangan kembali ke titik semula.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau