KOMPAS.com - Banyak orang menjalani perawatan wajah dan berkonsultasi ke doktet untuk mengatasi jerawat.
Namun, hasilnya belum menunjukkan tanda-tanda akan membaik.
Padahal, semakin lama jerawat bermunculan, semakin banyak bekas jerawat kentara di wajah.
Jika Anda sudah menjajal berbagai cara namun belum berhasil mengatasi jerawat, ada baiknya mulai memperhatikan asupan makanan dan minuman.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Hitam di Pipi
Melansir Medical News Today, diet atau pengaturan pola makan memegang peranan penting dalam mengatasi jerawat.
Jerawat berkembang ketika pori-pori di kulit tersumbat sel-sel kulit mati, bakteri, atau keduanya.
Penyumbatan ini juga terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak sebum atau minyak.
Selama masa pubertas, tubuh memproduksi lebih banyak hormon yang disebut insulin-like growth factor 1 (IGF-1).
Baca juga: 4 Kebiasaan Sederhana yang Bikin Kulit Bebas Jerawat
Beberapa penelitian menunjukkan, IGF-1 meningkatkan produksi sebum dan memperburuk gejala jerawat.
Saat dikonsumsi, sejumlah makanan dapat meningkatkan kadar IGF-1 tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.