Riset membuktikan bahwa santan tidak secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol jahat tetapi justru meningkatkan kadar "kolesterol baik" yang melindungi jantung.
Asam yang terkandung dalam santan juga terbukti bisa membunuh tiga organisme aterogenik utama yang menyebabkan pembentukan plak pada arteri dan memicu penyakit jantung.
Kelapa mengandung lipid yang disebut asam laurat, dan banyak peneliti percaya bahwa asam laurat dapat mendukung sistem kekebalan tubuh.
Beberapa riset menunjukkan bahwa asam laurat memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi.
Dalam sebuah studi tentang efek antimikroba pada asam laurat dari kelapa, para peneliti mengisolasi berbagai strain bakteri dan memaparkannya pada asam laurat dalam cawan petri.
Mereka menemukan bahwa asam laurat secara efektif menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, dan Mycobacterium tuberculosis.
Temuan menunjukkan bahwa asam ini menghambat pertumbuhan sel kanker pada payudara dan endrometrium dengan merangsang protein reseptor tertentu yang mengatur pertumbuhan sel.
Baca juga: Apakah Santan Itu Benar-benar Jahat?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.