KOMPAS.com - Selain rajin mencuci tangan, etika batuk juga perlu kita terapkan untuk mencegah penularan virus.
Virus bisa bersifat menular melalui udara yang berarti penularan terjadi akibat bersin, batuk, dan kontak dengan selaput lendir (mukosa) dari penderita atau sumber infeksi ke orang yang tidak terinfeksi.
Menurut spesialis penyakit menular Frank Esper, seseorang yang sedang batuk bisa menularkan kuman hingga 2 meter.
Baca juga: Berapakah Suhu Tubuh Normal Manusia?
"Jika Anda menutup mulut dengan telapak tangan saat batuk, batuk ke tangan, Anda bisa menyebarkan kuman saat menyentuh sesuatu," tambahnya.
Oleh karena itu, kita disarankan untuk memakai masker saat sedang batuk atau pilek agar tidak menularkan penyakit tersebut ke orang lain.
Sayangnya, mewabahnya virus Corona jenis baru menyebabkan stok masker langkah. Namun, bukan berarti kita tidak bisa meminimalisir risiko penularan virus.
Melansir laman Cleveland, berikut etika batuk dan pilek yang harus diterapkan saat kita tidak memiliki masker:
Saat kita merasa tidak enak badan, kita juga disarankan untuk berada di rumah dan beristirahat demi mempercepat pemulihan dan meminimalisir risiko penularan.
Melansir SehatQ, penurunan daya tahan tubuh menyebabkan manusia rentan terhadap penularan dan menyebabkan sakit.
Hal-hal yang mempengaruhi daya tahan tubuh, antara lain status gizi yang baik, kebugaran, keadaan lingkungan sekitar yang baik, dan kebersihan yang baik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.