Anda bisa menggunakan minyak peppermint bersama lemon, sari cuka apel, atau bahan lain.
Tapi, Anda perlu berhati-hati menggunakan minyak peppermint. Pasalnya, peppermint bisa menimbulkan sensasi hangat saat dioleskan ke kulit.
Agar tidak ruam, Anda bisa mencampurkan minyak peppermint dengan minyak canola atau minyak zaitun.
Bumbu masakan tradisional beraroma enak ini kerap digunakan sebagai campuran bahan dasar krim antinyamuk.
Menurut studi yang diterbitkan di World Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences (2016), mengoleskan minyak serai untuk menangkal nyamuk hasilnya sama efektif dengan krim antinyamuk biasa.
Cara mengusir nyamuk dengan serai cukup mudah. Anda tinggal mengoleskan minyak serai saja ke bagian tubuh seperti tangan dan kaki.
Bisa juga dengan membuat campuran minyak serai dengan minyak kayu manis atau minyak yang punya aroma kuat lain lalu dioleskan ke tubuh.
Baca juga: Berapa Lama Reaksi dari Gigitan Nyamuk Demam Berdarah?
Minyak tea tree yang biasa digunakan untuk menangkal jerawat memiliki sifat antijamur dan antibakteri.
Tak hanya itu, minyak tea tree juga dapat membantu mencegah gigitan nyamuk.
Sebagai bonusnya, minyak ini juga membantu mengurangi bengkak dan rasa sakit saat digigit serangga seperti nyamuk.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.