Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Ingatkan Bahaya Langsung Merokok saat Berbuka Puasa

Kompas.com - 27/04/2020, 18:30 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Bagi perokok, menahan nafsu merokok sepanjang hari saat menjalankan puasa Ramadhan menjadi tantangan berat.

Tak pelak, begitu tiba waktunya berbuka puasa, sejumlah perokok memilih membatalkan puasa dengan merokok.

Dalam keseharian, kebiasaan merokok sebenarnya berbahaya bagi kesehatan.

Namun, dokter menyebut bahaya merokok bagi kesehatan bisa berlipat setelah tubuh berpuasa seharian.

Baca juga: 5 Rekomendasi Menu Makanan untuk Penderita Diabetes saat Puasa

Ahli jantung dari RS Mount Elizabeth Singapura, Dr Stanley Chia menjelaskan, rokok mengandung lebih dari 4.000 senyawa kimia dan 400 bahan kimia beracun.

Dari beberapa bahan kimia berbahaya tersebut, terdapat tar, karbon monoksida, DDT, arsenik, dan formaldehida.

Secara umum, dampak merokok meningkatkan risiko berbagai penyakit berat, di antaranya:

  • Kanker paru-paru, ginjal, pankreas, kandung kemih, mulut, dan rahim
  • Jantung koroner
  • Stroke
  • Leukemia

Selain itu, merokok juga dapat merusak saluran udara dan kantung udara paru-paru.

Sehingga, perokok bisa mengalami penyakit bronkitis kronis dan kesulitan bernapas.

Baca juga: Mual saat Puasa, Begini Cara Mengatasinya...

Merokok saat buka puasa bisa lebih berbahaya

Merokok bisa berbahaya bagi orang yang berpuasa karena tubuhnya sepanjang hari tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman.

"Merokok adalah sesuatu yang berbahaya, teruama saat buka puasa di bulan Ramadhan," kata Dr Riaz Ahmad Minhas, dokter ahli penyakit dalam dari Emirates Clinic and Medical Centre UEA, kepada Gulf News.

Dokter Minhas menjelaskan, tubuh seseorang membutuhkan lebih banyak cairan, glukosa, dan oksigen saat berbuka puasa.

Sedangkan merokok justru kebalikannya. Aktivitas merokok dapat menyebabkan kontraksi pembuluh darah.

Akibatnya, aliran oksigen yang semestinya masuk ke tubuh jadi terhambat.

Baca juga: Puasa Kok Jadi Sakit Kepala, Begini Cara Mengatasinya...

Efek rokok lainnya saat tubuh dalam kondisi kekurangan asupan, dapat menyebabkan darah mengental.

Kondisi ini rentan membuat perokok yang merokok saat buka puasa mengalami penyumbatan pembuluh darah, tekanan darah naik, detak jantung tidak teratur, dan kolesterol melonjak.

"Efeknya bisa mematikan. Perokok harus sadar bahayanya," kata Dokter Minhas.

Para dokter menyarankan, agar momentum puasa selama sebulan digunakan sebagai ajang latihan menghentikan kebiasaan merokok yang tidak sehat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau