Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Tidur Kepala Pusing sampai Berputar, Bisa Jadi ini Penyebabnya

Kompas.com - 05/06/2020, 06:06 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Beberapa gejala kadar gula darah rendah di antaranya pusing, gemetaran, lelah, penglihatan kabur, susah konsentrasi, dan keringat berlebih.

Tak hanya penderita diabetes, setiap orang bisa mengalami kadar gula darah rendah.

Untuk memastikannya, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan gula darah secara berkala.

Baca juga: 6 Penyebab Mata Bengkak saat Bangun Tidur

4. Labirinitis

Labirinitis atau infeksi virus dan bakteri pada telinga bagian dalam bisa menyebabkan pusing.

Infeksi ini bisa memicu peradangan di struktur halus telinga bagian dalam atau labirin.

Labirin memainkan peran penting bagi koordinasi tubuh, karena bisa menjaga keseimbangan seseorang.

Labirinitis membuat penderitanya sulit berdiri tegak, terutama saat bangun dari tempat tidur.

Gejala labirinitis di antaranya sakit telinga, sakit kepala, ada denging di telinga, penglihatan kabur, serta kondisi sekitar terasa berputar disertai mual atau muntah.

Labirinitis jamak disebabkan infeksi virus setelah pilek atau flu.

Untuk mengatasi bangun tidur, kepala pusing sampai berputar karena labirinitis, Anda bisa minta obat kepada dokter.

Selain itu, jaga kondisi tubuh agar imun kuat dengan banyak istirahat dan minum banyak cairan.

Baca juga: Tenggorokan Kering saat Bangun Tidur, Bisa Jadi ini Penyebabnya

5. Efek samping obat

Ilustrasi obat untuk virus corona, obat coronaShutterstock Ilustrasi obat untuk virus corona, obat corona
Jenis obat tententu dapat menyebabkan Anda bangun tidur dalam kondisi pusing sampai berputar.

Di antaranya antibiotik, diuretik, penghilang rasa sakit, anti-epilepsi, obat imunosupresan, antidepresan, antipsikotik, dan obat antiretroviral.

Orang yang selalu pusing sampai terasa berputar saat bangun tidur di pagi hari setelah minum obat perlu berkonsultasi kepada dokter.

Diskusikan untuk mencari solusinya, bisa dengan mengubah dosis atau mencari obat sejenis yang minim efek samping.

Baca juga: Bangun Tidur Kok Malah Merasa Capek?

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau