Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Makanan yang Mengandung Vitamin D Tinggi

Kompas.com - Diperbarui 11/10/2022, 11:47 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Ikan haring segar bisa menyediakan 216 IU per 3,5 ons (100 gram) bahan, atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 27 persen.

Ikan sarden kalengan juga bisa dijadikan makanan sumber vitamin D yang baik karena dalam setiap kalengnya (3,8 ons bahan) bisa mengandung 177 IU atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 22 persen.

Halibut dan makarel juga bisa dipilih sebagai bahan makanan penambah vitamin D karena masing-masing bisa menyediakan 384 IU dan 360 IU vitamin D per setengah fillet.

Baca juga: Ragam Buah yang Perlu Dihindari Pemilik Golongan Darah A

3. Minyak hati ikan kod

Minyak hati ikan kod adalah suplemen yang makanan yang cukup populer hingga saat ini.

Jika Anda tidak suka ikan, mengonsumsi minyak hati ikan kod bisa menjadi kunci untuk mendapatkan nutrisi tertentu yang tidak tersedia di sumber lain.

Minyak hati ikan kod termasuk sumber vitamin D yang sangat baik karena bisa mengandung 448 IU vitamin D per sendok teh (4,9 ml) atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 56 persen.

Karena kandungan gizi inilah, minyak hati ikan kod telah digunakan selama bertahun-tahun untuk mencegah dan mengobati kekurangan vitamin D pada anak-anak khususnya.

Minyak hati ikan kod juga merupakan sumber vitamin A. Hanya dengan satu sendok teh minyak hati ikan kod, Anda bisa mencukupi kebutuhan vitamin A harian hingga 150 persen.

Selain itu, minyak hati ikan kod juga mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi.

4. Ikan tuna

Banyak orang menikmati ikan tuna dalam bentuk kalengan karena praktis ketika hendak disimpan.

Selain itu, harga ikan tuna kalengan biasanya juga lebih murah dibanding ikan tuna segar.

Meski sudah kalengan, ikan tuna tetap saja mengandung cukup banyak vitamin D yang baik untuk tubuh.

Baca juga: Ragam Buah yang Perlu Dihindari Pemilik Golongan Darah O

Ikan tuna kalengan bisa mengemas hingga 268 IU vitamin D dalam porsi 3,5 ons (100 gram) atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 34 persen.

Ikan tuna kalengan juga merupakan sumber niasin dan vitamin K yang bermanfaat untuk tubuh.

Tapi sayang, tetap saja ikan tuna kalengan punya kekurangan. Ikan tuna pada dasarnya bisa mengandung merkuri, racun yang bisa juga ditemukan di banyak jenis ikan lainnya.

Jika menumpuk di tubuh Anda, merkuri dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Namun, ikan tuna ringan atau kalengan ini dilaporkan berisiko lebih kecil menimbulkan gangguan kesehatan tersebut dibanding tuna putih.

Ikan tuna ringan diyakini aman untuk makan hingga 6 ons (170 gram) per minggu.

Baca juga: 10 Bakteri yang Bisa Kontaminasi Kulit Telur dan Cara Mengatasinya

5. Kuning telur

Makanan laut bukanlah satu-satunya makanan sumber vitamin D.

Telur juga termasuk sumber vitamin D yang baik dikonsumsi.

Sebagian besar protein dalam telur ditemukan di bagian putih telur. Sementara, kandungan lemak, vitamin, dan mineral kebanyakan ditemukan di dalam kuning telur.

Satu kuning telur dilaporkan bisa mengandung 37 IU vitamin D atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga 5 persen.

Namun, kadar vitamin D dalam kuning telur bisa berbeda-beda, tergantung pada paparan sinar matahari pada indukan ayam dan kandungan vitamin D dari pakan ayam.

Ketika diberi pakan yang sama, ayam yang dibiarkan berkeliaran di luar atau di bawah sinar matahari bisa menghasilkan telur dengan kandungan vitamin D lebih tinggi 3-4 kali lipat dibanding telur dari ayam yang hanya dikandangkan.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau