Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/08/2020, 15:04 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Kanker telah menjadi penyebab salah satu penyebab utama kematian dini. Penyakit ini memang sering sekali berkembang tanpa adanya peringatan.

Maka dari itu, banyak penderita kanker yang telah terdiagnosis ketika telah mencapai stadium akhir sehingga sulit diatasi.

Namun, tanda awal terjadinya kanker sebenarnya bisa diprediksi jika kita lebih peka dengan kondisi tubuh.

Semakin dini tanda-tanda tersebut terdeteksi, maka semakin besar peluang sembuh dari penyakit ini.

Baca juga: Beda Sesak Napas Akibat Penyakit Jantung dan Gangguan Paru

Jenis kanker

Melansir data Healthline, berikut jenis kanker yang paling umum terjadi:

  • kanker kandung kemih
  • kanker payudara
  • kanker usus besar dan dubur
  • kanker endometrium
  • kanker ginjal
  • leukemia
  • kanker hati
  • kanker paru-paru
  • melanoma
  • limfoma non-Hodgkin
  • kanker pankreas
  • kanker prostat
  • kanker tiroid.

Gejala awal kanker

Untuk mendukung penyembuhan, kita perlu melakukan deteksi dini gejala kanker. Berikut gejala awal yang biasa dialami pasien kanker:

1. Berat badan turun

Ketika sel-sel kanker menyerang sel-sel sehat, tubuh dapat merespons dengan menurunkan berat badan.

Menurut American Cancer Society (ACS), banyak orang mengalami penurunan berta badan tak terduga sebelum diagnosis kanker.

Penurunan berat badan tanpa sebab juga bisa disebabkan oleh beberapa penyakit lain, seperti hipertiroidisme (tiroid yang terlalu aktif).

Namun pada pasien kanker, penurunan berat badan ini bisa terjadi secara tiba-tiba. Biasanya, hal ini terjadi pada penderita kanker kerongkongan, paru-paru, pankreas, dan perut.

2. Demam

Demam merupakan respons tubuh terhadap infeksi atau penyakit. Orang yang menderita kanker akan sering mengalami demam.

Kondisi ini biasanya merupakan pertanda bahwa kanker telah menyebar atau sedang dalam stadium lanjut.

Demam biasanya menjadi pertanda awal penyakit kanker darah, seperti leukemia atau limfoma.

Baca juga: Kanker Limfoma: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

3. Pendarahan

Beberapa jenis kanker juga dapat menyebabkan perdarahan yang tidak biasa. Misalnya, kanker usus besar atau dubur dapat menyebabkan keluarnya darah saat buang air besar.

Sementara itu, keluarnya darah saat buang air kecil bisa jadi pertanda gejala kanker prostat atau kandung kemih.

Jika hal itu terjadi, kita harus segera berkonsultasi negan dokter untuk mengetahui penyebab pasti.

4. Rasa sakit dan kelelahan

Kelelahan kronis juga bisa menjadi pertanda awal adanya kanker. Kelelahan ini bisa terjadi meskikita sudah istirahat atau tidur yang cukup. Biasanya, kondisi ini terjadi pada pasien leukimia.

Rasa sakit pada pendertia kanker juga bisa terjadi saat sel kanker telah menyebar atau bermetastasis, dapat menyebabkan rasa sakit.

Misalnya, sakit di area punggung bisa menjadi indikasi adanya kanker usus besar, prostat, ovarium, dan dubur.

5. Batuk persisten

Batuk merupakan cara alami untuk menghilangkan zat-zat yang tidak diinginkan oleh tubuh.

Namun, batuk bisa menjadi pertanda adanya kanker paru-paru. Seiring waktu, kondisi ini juga bisa menyebabkan batuk darah.

Batuk yang terjadi secara terus-menerus juga bisa menjadi gejala kanker tiroid.

6. Perubahan kulit

Perubahan kulit paling bisa menjadi tanda awal kanker kulit, seperti tahi lalat yang berubah bentuk atau posisi.

Perubahan kulit tertentu juga dapat menunjukkan bentuk kanker lainnya. Misalnya, bintik-bintik putih di mulut dapat mengindikasikan kanker mulut.

Benjolan atau benjolan di bawah kulit juga bisa menjadi tanda kanker payudara.

Kanker juga bisa menyebabkan berbagai perubahan kulit seperti berikut:

  • peningkatan pertumbuhan rambut
  • hiperpigmentasi atau bintik-bintik gelap
  • penyakit kuning
  • kemerahan.

Perubahan kulit akibat kanker kulit juga bisa berupa munculnya luka yang sulit sembuh atau kembali muncul.

Baca juga: Waspada, Penggunaan Tanning Bed Bisa Picu Kanker Melanoma

7. Perubahan pencernaan

Kanker tertentu dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kesulitan menelan, perubahan nafsu makan, atau rasa sakit setelah makan.

Gangguan pencernaan juga bisa menjadi tanda awal kanker perut. Kanker juga dapat menyebabkan gejala seperti gangguan pencernaan, mual, muntah, dan kembung.

Kesulitan menelan bisa menjadi gejala awal kanker kepala, leher, serta kanker kerongkongan.

Selain itu, penderita kanker ovarium juga dapat mengalami kembung. Pasien kanker otak juga kerap mengalami mual dan muntah.

8. Berkeringat di malam hari

Munculnya keringat berlebih di malam hari juga bisa menjadi gejala awal kanker. Biasanya, gejala ini terkait dengan tahap awal beberapa jenis kanker, mulai dari leukemia, limfoma hingga kanker hati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau