Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Gejala Mirip, Begini Cara Membedakan Sinusitis dan Pilek Biasa

Kompas.com - 02/10/2020, 13:48 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Hidung berair atau terus-menerus mengeluarkan lendir seringkali dianggap sebagai pilek biasa.

Padahal, gejala tersebut juga bisa menandakan adanya infeksi sinusitis.

Sinusitis dan pilek biasanya memang memiliki gejala yang mirip sehingga sulit untuk menentukan kondisi pastinya.

Selain hindung berair, gejala pilek biasanya seringkali disertai dengan sakit kepala dan batuk yang menganggu.

Infeksi sinusistis juga kerap ditandai dengan gejala tersebut. Lalu bagaimana membedakan keduanya?

Pilek

Pilek biasanya disebabkan oleh infeksi virus yang menyerang pernapasan bagian atas.

Gejala yang menandai pilek antara lain:

  • hidung tersumbat dan berair
  • bersin
  • batuk
  • demam rendah
  • nyeri tubuh ringan.

Menurut data Medical News, gejala tersebut biasanya meuncak sata hari ke tiga atau kelima dan membaik secara bertahap.

Pilek biasa seringkali hanya terjadi selama 10 hingga dua minggu.

Sinusitis

Pilek juga bisa berkembang menjadi infeksi sinusitis namun hal tersebut tidak selalu terjadi.

Pilek yang berkembang menjadi sinusitis biasanya terjadi karena ada lendir yang terperangkap di dalam hidung dan menyebabkan infeksi.

Infeksi sinusitis bisa disebabkan oleh virus, bakteri atau alergi. Gejala yang ditimbulkan oleh infeksi sinusitis antara lain:

  • hidung tersumbat
  • cairan hidung berwarna kuning atau hijau pekat
  • nyeri di wajah - terutama di sekitar mata, hidung, pipi, dan dahi
  • sakit kepala di belakang mata
  • batuk
  • nyeri di rahang atas dan gigi
  • demam
  • kelelahan
  • bau mulut.

Gejala tersebut bisa berlangsung selama empat minggu atau lebih.

Membedakan sinusitis dan pilek biasa

Ahli rinologi dari Cleveland Clinic, Troy Woodard, mengatakan, ada empat perbedaan mendasar yang bisa dijadikan patokan untuk menentukan apakah itu gejala sinusitis atau pilek biasa.

Berikut cara membedakan sinusitis dan pilek biasa:

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau