Hal-hal tertentu akan meningkatkan risikonya.
Ini termasuk:
1. Menderita diabetes
Hipoglikemia selama kehamilan cukup umum terjadi.
Wanita dengan diabetes jauh lebih mungkin dibandingkan wanita tanpa diabetes untuk mengalami hipoglikemia.
Baca juga: Kenali Gejala Khusus Diabetes Tipe 1
Dalam sebuah penelitian, 23 persen wanita dengan diabetes tipe 1 mengalami serangan hipoglikemia parah setidaknya sekali selama kehamilan, dan banyak yang mengalami beberapa.
Serangan hipoglikemia parah terjadi ketika gula darah turun begitu rendah sehingga Anda berisiko kehilangan kesadaran.
Dalam studi sebelumnya, sekitar 19 hingga 44 persen wanita hamil dengan semua jenis diabetes mengalami hipoglikemia.
Baik kehamilan dan diabetes menyebabkan kadar insulin wanita berfluktuasi.
Untuk menghindari terlalu banyak atau terlalu sedikit gula, wanita hamil harus diawasi dengan hati-hati dan mungkin perlu menyesuaikan obat diabetes yang dikonsumsi.
2. Berada di trimester pertama
Hipoglikemia lebih sering terjadi selama trimester pertama ketika banyak ibu mungkin mengalami mual dan muntah.
Dalam sebuah penelitian, wanita hamil dengan diabetes tipe 1 mengalami hipoglikemia berat tiga kali lebih sering pada trimester pertama dibandingkan periode sebelum kehamilan.
Waktu yang paling mungkin untuk serangan hipoglikemik parah adalah antara 8 dan 16 minggu kehamilan.
Sementara, waktu yang paling tidak mungkin terjadi pada trimester kedua.
Baca juga: Kenali Gejala Khusus Diabetes Tipe 2
3. Pernah mengalami serangan hipoglikemia sebelum kehamilan
Pernah mengalami serangan hipoglikemia sebelum hamil dapat meningkatkan risiko ibu hamil mengalami kondisi medis ini.
4. Sedang sakit
Banyak penyakit menyebabkan kurangnya nafsu makan, dan tanpa asupan makanan yang cukup atau teratur, ibu hamil mungkin akan mengalami episode hipoglikemik.
5. Malnutrisi
Penting untuk mengonsumsi cukup kalori selama kehamilan. Makanan yang dimakan juga harus bergizi.