Kabar baiknya, ibu yang mengonsumsi cukup vitamin D mampu menghasilkan ASI dengan kandungan vitamin D yang memadai untuk kebutuhan bayi.
"Tetapi para ibu harus berkonsultasi dengan dokter anak ntuk menentukan apakah ini pilihan yang tepat untuk mereka,” saran Liermann.
Baca juga: Kapan Jenis Kelamin Bayi Bisa Diketahui?
American Academy of Pediatrics merekomendasikan asupan harian 400 IU untuk bayi.
“Beberapa suplemen mengandung 400 IU dalam satu tetes, tetapi ada juga yang mengandung 400 IU dalam satu tetes,” kata Liermann.
Akan tetapi, apa pun suplemen yang Anda pilih, pastikan aman untuk bayi dan gunakan sesuai petunjuk.
Sangat sulit menentukan apakah bayi mengalami kekurangan vitamin D.
Pasalnya, kelelahan dan nyeri otot adalah gejala yang umum dirasakan saat seseorang kekurangan vitamin D.
Namun, bayi tidak bisa memberitahukan kondisi tubuhnya.
Selain itu, tanda-tanda kekurangan vitamin D mungkin baru muncul berbulan-bulan atau bertahun-tahun kemudian.
Untuk berjaga-jaga, orangtua harus memeriksakan bayinya saat mengalami hal berikut: