2. Efek samping obat resep
Beberapa obat resep, termasuk antibiotik, obat anti inflamasi nonsteroid, dan antikonvulsan dapat pula menyebabkan efek samping berupa gagal hati akut.
3. Penggunaan suplemen herbal
Obat dan suplemen herbal, termasuk kava, ephedra, skullcap, dan pennyroyal, telah dikaitkan dengan gagal hati akut.
4. Hepatitis dan virus lainnya
Hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis E adalah virus yang dapat menyebabkan gagal hati akut.
Virus lain yang dapat menyebabkan gagal hati akut termasuk virus Epstein-Barr, cytomegalovirus, dan virus herpes simpleks.
5. Paparan toksin
Toksin yang dapat menyebabkan gagal hati akut.
Misalnya, toksin dari jamur liar beracun Amanita phalloides yang terkadang disalahartikan sebagai jamur yang aman untuk dimakan.
Baca juga: Radikal Bebas: Pengertian, Jenis, dan Bahaya
Karbon tetraklorida adalah racun lain yang dapat menjadi penyebab gagal hati akut. Ini adalah bahan kimia industri yang ditemukan dalam refrigerant (zat pendingin) dan pelarut untuk lilin, pernis, serta bahan lainnya.
Gagal hati dapat disebabkan oleh hepatitis autoimun.
Hepatitis imun adalah peradangan hati yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang hati.
Penyebab hepatitis autoimun sendiri tidak diketahui secara pasti.