KOMPAS.com – Jika Anda seorang wanita muslim yang sedang hamil atau berencana untuk hamil, Anda mungkin memiliki pertanyaan mengenai apakah ibu hamil boleh puasa atau tidak selama Ramadhan?
Dalam bukunya Buku Tanya Jawab Problem, Mitos, & Penyakit Seputar Kehamilan (2012), dr. Purnawan Setnoaji, SpOG, menjelaskan bahwa dari segi kesehatan, tidak apa-apa bagi ibu hamil berpuasa, termasuk yang baru memasuki usia kehamilan trimester pertama.
Namun, sebelum berpuasa, harus dipastikan dulu ibu hamil dalam kondisi sehat secara fisik dan psikis. Tujuannya adalah agar kesehatan ibu hamil maupun janin tidak terganggu.
Baca juga: Alasan Tidur Siang Tidak Boleh Terlalu Lama
Untuk memastikan hal ini, ibu hamil dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Sementara, jika ibu hamil takut puasa akan membahayakan kesehatannya atau kesehatan bayinya, disebutkan bahwa hukum Islam memberikan izin bagi wanita hamil maupun menyusui untuk tidak berpuasa.
Melansir Eshospital, sebenarnya dianjurkan bagi wanita untuk tidak berpuasa selama kehamilan maupun menyusui.
Tetapi, memang masih dimungkinkan bagi ibu hamil untuk makan dan minum dengan baik dan memberi makan janin dengan baik selama puasa .
Jika Anda memilih untuk berpuasa, berikut adalah beberapa tips untuk makan dengan baik dan tetap terhidrasi selama jam makan dan minum selama Ramadan:
1. Membuat agenda makan
Untuk memastikan kecukupan asupan nutrisi tubuh, ibu hamil perlu membuat agenda makan selama bulan Ramadhan.
Pastikan berbagai makanan yang dibutuhkan tersedia untuk ibu hamil selama Ramadhan.
Baca juga: 12 Makanan yang Bisa Membuat Kenyang Lebih Lama, Cocok untuk Sahur?
2. Saat sahur, makan makanan yang membuat kenyang lebih lama
Karbohidrat kompleks dan makanan berserat tinggi, seperti oatmeal dan ubi, akan mencegah rasa lapar datang lebih cepat.
Tambahkan makanan berprotein, seperti daging dan lentil, serta lemak sehat, seperti kacang-kacangan dan selai kacang untuk membuat ibu hamil kenyang lebih lama.
3. Saat buka, pilih makanan yang bisa cepat pulihkan energi