Selain memilih jenis yang tepat, porsi asupan karbohidrat untuk penderita gula darah tinggi juga disarankan lebih sedikit ketimbang protein, serat, dan lemak.
Protein, serat, dan lemak sehat saat masuk ke tubuh tidak langsung berubah menjadi glukosa, sehingga tidak berdampak pada kadar gula darah.
Baca juga: Penyebab Diabetes Melitus dan Faktor Risikonya
Untuk menyeimbangkan karbohidrat, pastikan penderita penyakit gula darah tinggi juga mengonsumsi protein yang sehat.
Makanan berprotein tinggi tidak membuat gula darah penderita diabetes gampang melonjak setelah memakannya.
Untuk mencerna jenis makanan ini, penderita diabetes tidak memerlukan banyak insulin.
Hal itu disebabkan tubuh menggunakan protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan, alih-alih mengubahnya menjadi glukosa.
Ada beberapa makanan sehat dengan protein tinggi yang direkomendasikan untuk penderita gula darah tinggi, antara lain:
Baca juga: 8 Komplikasi Diabetes Melitus yang Perlu Diwaspadai
Penting diingat, protein yang masuk ke tubuh penderita diabetes tak boleh berlebihan. Kelebihan protein bisa disimpan dalam tubuh sebagai lemak atu bisa memicu gula darah melonjak.
Kebutuhan protein bagi penderita gula darah tinggi disesuaikan dengan usia, berat badan, tinggi badan, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas fisik.
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui dengan pasti kebutuhan protein per hari.
Secara umum, penderita diabetes disarankan mencukupi 20-30 persen asupan kalori per harinya dari protein.
Baca juga: Gejala Diabetes Melitus Tipe 1 dan Tipe 2
Makanan berserat tinggi termasuk jenis makanan yang baik untuk penderita penyakit gula darah tinggi.
Penderita diabetes disarankan makan serat setidaknya 50 gram per hari. Jenis makanan ini dicerna lebih lambat di dalam tubuh.
Artinya, penyerapan glukosa ke aliran darah bisa lebih lambat dan mencegah kadar gula darah melonjak dengan cepat.
Selain itu, makanan tinggi serat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama.