Bergerak membantu melancarkan sirkulasi darah dan berdampak
pada mood bahagia. A
palagi kamu akan fokus menikmati pergerakan badanmu dan lingkungan sekitarmu sehingga bisa lebih mindful.
Coba luangkan pagi hari saat masih sepi. Atau jika tidak memungkinkan, cobalah
membiasakan berjalan kaki ke toko atau lokasi yang tidak jauh.
Kamu tidak lagi menghadapi situasi ‘nggak ngapa-ngapain’ yang bisa berujung pikiran negatif.
Baca juga: 7 Kebiasaan yang Kerap Dilakukan Penderita Depresi
‘Forest bathing’ adalah konsep dari Jepang yang mengajakmu menikmati suasana pepohonan.
Aktivitas ini bisa membantumu menurunkan stres dan menenangkan diri.
Apalagi jika kamu sudah di rumah selama 24 jam berhari-hari. Namun, jangan lupakan protokol kesehatan. Hindari keramaian dan cobalah menikmati 30 hingga 60 menit berada di tengah pepohonan.
Kamu juga bisa melepas sepatu dan menikmati rerumputan di kakimu.
Tahukah kamu bahwa pikiran negatif kerap muncul saat kita kelelahan, kurang tidur, dan
masih terbangun di malam hari?
Jangan tunda waktu untuk terlelap. Badan yang sehat berpengaruh terhadap kesehatan mental yang kuat.
Meski terhalang jarak, bukan alasan untuk tidak bersua.
Kamu bisa menyampaikan salam dan kasih sayang melalui kado makanan delivery atau hampers cantik.
Menyayangi, mengayomi, dan terhubung kepada orang terdekat adalah naluri alamiah manusia.
Jika biasanya kamu melakukannya melalui tatap muka, kini kamu bisa melakukannya melalui jarak jauh, kan?
Ucapan terima kasih dan kebahagiaan mereka bisa membuatmu merasa tidak sendiri lagi.
Siapa sangka jika memasak bisa menjadi meditasi bagi banyak orang.