Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang ddisebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur.
Mikroorganisme tumbuh dan berkembang di paru-paru, menimbulkan gejala yang merugikan.
Dalam kasus pneumonia, kantung udara menjadi meradang dan mungkin terisi dengan cairan, yang mengganggu aliran oksigen.
Baca juga: 8 Gejala Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai
Sebagian besar waktu orang pulih dalam beberapa minggu. Namun, terkadang penyakit ini terus berlanjut, dan bahkan bisa mengancam nyawa.
Pneumonia dapat menyerang siapa saja, tetapi kemungkinan besar berkembang pada orang yang paru-parunya sudah rentan karena:
Pneumonia sering kali dapat disembuhkan.
Antibiotik dan obat antivirus dapat membantu dan seiring waktu, istirahat serta pemberian cairan yang tepat diyakini dapat membuat penyakit ini lekas hilang.
Namun, dalam beberapa kasus, penyakit ini dapat kembali lagi dan lagi, menjadi penyakit kronis.
Kondisi yang bisa menjadi gejala pneumonia di antaranya yakni:
Gejala ini bisa berlanjut selama sebulan atau lebih.
Baca juga: 3 Penyebab Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai
Bahkan jika Anda minum antibiotik, gejalanya bisa kembali setelah Anda menghabiskannya.
Jika perawatan rutin tidak berhasil, dokter Anda mungkin akan merekomendasikan rawat inap sehingga Anda dapat memiliki akses ke perawatan tambahan dan bisa beristirahat secara maksimal.
7. Kanker paru-paru
Kanker paru-paru adalah penyakit di mana sel-sel di paru-paru tumbuh tidak normal, secara bertahap mengembangkan tumor.
Saat tumor semakin membesar dan semakin banyak, mereka dapat mempersulit paru-paru untuk melakukan tugasnya. Pada akhirnya, sel kanker bisa menyebar ke area lain di tubuh.
Baca juga: 5 Penyebab Kanker Paru-paru, Tak Hanya Rokok
Melansir Mayo Clinic, kanker paru-paru bisa tumbuh secara perlahan tanpa menimbulkan gejala apa pun.
Gejala yang berkembang sering kali dianggap disebabkan oleh kondisi lain.
Batuk yang mengganggu, misalnya, bisa jadi merupakan gejala kanker paru-paru, tetapi bisa juga disebabkan oleh penyakit paru-paru lain.
Gejala kanker paru-paru lainnya mungkin termasuk:
Orang-orang yang paling berisiko mengalami kanker paru-paru adalah mereka yang:
Dokter biasanya akan membuat rencana yang mencakup operasi untuk mengangkat bagian kanker dari paru-paru, kemoterapi, dan radiasi.
Beberapa obat juga dapat membantu menargetkan dan membunuh sel kanker.
Baca juga: 5 Gejala TBC yang Perlu Diwaspadai
8. Tuberkulosis
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Berikut ini adalah beberapa gejala TBC paru yang perlu diwaspadai:
Perlu diketahui bahwa selain paru-paru, bakteri penyebab TBC juga bisa menyebar ke bagian tubuh lain, seperti tulang, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat, dan ginjal.
Bakteri TBC dapat menyebar di udara melalui droplet atau cairan dari saluran pernapasan penderitanya, misalnya saat batuk, bersin, dan bicara.
TBC adalah macam penyakit paru-paru yang harus diobati karena bisa mengancam jiwa. Dalam proses pengobatan, penderita harus mengikuti saran dokter. Pengobatan yang tidak tuntas bisa menyebabkan penderita menjadi resisten obat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.