Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Makanan Pencegah Kanker yang Baik Dikonsumsi

Kompas.com - 12/06/2021, 09:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Jadi, diperlukan lebih banyak penelitian tentang bagaimana buah citrus secara khusus bisa memengaruhi perkembangan kanker.

10. Biji rami

Tinggi serat serta lemak sehat jantung, biji rami bisa menjadi tambahan yang sehat untuk diet Anda.

Baca juga: 20 Makanan yang Mengandung Serat Tinggi

Dilansir dari WebMD, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa biji rami atau falxseed bahkan dapat membantu mengurangi pertumbuhan kanker dan membantu membunuh sel-sel kanker.

Biji rami terutama dapat mengurangi pertumbuhan kanker pada kanker payudara dan kanker prostat.

Selain itu, karena tinggi serat, biji rami dipercaya dapat menurunkan risiko kanker kolorektal.

11. Tomat

Lycopene adalah senyawa yang ditemukan dalam tomat yang bertanggung jawab atas warna merahnya yang cerah serta sifat antikankernya.

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa peningkatan asupan likopen dan tomat dapat menyebabkan penurunan risiko kanker prostat.

Meski demikian, masih diperlukan lebih banyak penelitian lagi untuk membuktikan manfaat tomat sebagai makanan pencegah kanker ini.

12. Bawang Putih

Bawang putih mengandung allicin, senyawa yang telah terbukti dapat membunuh sel kanker dalam penelitian tabung reaksi.

Studi telah menemukan bahwa makan lebih banyak bawang putih dapat menyebabkan penurunan risiko kanker perut, prostat, dan kolorektal.

Baca juga: Jangan Disepelekan, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Konsumsi Bawang Putih

13. Ikan berlemak

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa memasukkan beberapa porsi ikan dalam diet setiap minggu dapat mengurangi risiko kanker.

Sebuah penelitian besar menunjukkan bahwa asupan ikan yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko kanker saluran pencernaan yang lebih renda.

Studi lain yang diikuti 478.040 orang dewasa menemukan bahwa makan lebih banyak ikan menurunkan risiko terkena kanker kolorektal, sementara daging merah dan olahan justru meningkatkan risikonya.

Secara khusus, ikan berlemak seperti salmon dan ikan mackerel mengandung nutrisi penting seperti vitamin D dan asam lemak omega 3 yang telah dikaitkan dengan risiko kanker yang lebih rendah.

Misalnya, memiliki kadar vitamin D yang cukup diyakini dapat melindungi dan mengurangi risiko kanker. Selain itu, asam lemak omega 3 dianggap bisa menghambat perkembangan penyakit.

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Omega 3 Tinggi

Bertujuan untuk dua porsi ikan berlemak per minggu untuk mendapatkan dosis asam lemak omega 3 dan vitamin D, dan untuk memaksimalkan potensi manfaat kesehatan dari nutrisi ini.

Namun, penelitian lebih lanjut tetap saja diperlukan untuk menentukan bagaimana konsumsi ikan berlemak dapat secara langsung mempengaruhi risiko kanker pada manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau