Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Makanan Pantangan Penderita Hipertensi yang Perlu Dihindari

Kompas.com - 24/06/2021, 15:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Sebagai gambaran, berdasarkan data dari Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), satu potong hot dog atau sosis kandungan natrium atau sodiumnya bisa mencapai 567 miligram.

Apabila makanan tersebut ditambah asupan tinggi garam lain seperti roti, keju, saus; maka kadar natriumnya satu porsi saja bisa mencapai ambang batas aman harian.

3. Acar dan aneka asinan

Acar dan asinan sekilas seperti makanan sehat karena mengandung sayur atau buah-buahan.

Namun, jangan keliru, makanan ini jamak diawetkan dengan banyak garam agar tidak gampang busuk dan tahan lama.

Kendati semakin nikmat, tapi semakin lama acar dan asinan diawetkan, semakin banyak natrium yang terserap ke dalam makanan tersebut.

Sebagai gambaran, satu acar mentimun kecil, kandungan sodium atau natriumnya bisa mencapai 447 miligram.

Baca juga: Hati-hati, Kacang Mete Goreng Asin Tak Ramah Hipertensi

4. Makanan kalengan

Makanan kalengan biasanya menjadi andalan di rumah karena praktis dan relatif enak di lidah.

Tapi, tahukah Anda jika makanan kalengan termasuk dalam pantangan hipertensi? Ya, makanan kalengan banyak mengandung natrium atau sodium.

Alih-alih mengonsumi makanan kalengan, coba ganti kebiasaan tidak sehat ini dengan mengonsumsi makanan yang dimasak dengan bahan segar.

5. Saus dan penyedap

Segala jenis saus, penyedap, dan aneka penguat rasa mengandung sodium yang tinggi.

Hindari menambahkan saus, penyedap, dan aneka penguat rasa ke dalam menu makanan penderita hipertensi.

Sebagai gantinya, tambahkan berbagai rempah-rempah untuk menambah cita rasa.

Baca juga: Penyebab Penyakit Hipertensi pada Orang Dewasa dan Anak-anak

6. Makanan tinggi gula

Tak hanya garam, makanan tinggi gula seperti boba, dessert box, kue kering, dan aneka hidangan penutup juga termasuk pantangan penderita hipertensi.

Gula dapat meningkatkan tekanan darah secara tidak langsung karena berkontribusi pada penambahan berat badan.

Selain itu, studi pada 2014 menunjukkan, pengidap hipertensi wanita yang diet rendah gula sebesar 2,3 sendok teh, kadar sistoliknya bisa turun 8,4 mmHg dan kadar diastoliknya turun 3,7 mmHg.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com