Namun, hubungan genetik tidak jelas dan kebanyakan orang dengan kelumpuhan supranuklear progresif tidak mewarisi kelainan tersebut.
Satu-satunya faktor risiko yang terbukti untuk kelumpuhan supranuklear progresif adalah usia.
Kondisi ini biasanya mempengaruhi orang-orang di sekitar usia 60 dan hampir tidak diketahui pada orang di bawah usia 40 tahun.
Komplikasi kelumpuhan supranuklear progresif disebabkan oleh gerakan otot yang lambat dan sulit.
Baca juga: Mengenal Sindrom William, Penyakit Langka yang Belum Ada Obatnya
Komplikasi ini mungkin kondisi berikut.
Untuk menghindari bahaya tersedak, dokter mungkin merekomendasikan selang makanan.
Untuk menghindari cedera karena jatuh, alat bantu jalan atau kursi roda dapat digunakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.