Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Manfaat Vitamin D yang Sayang Dilewatkan

Kompas.com - 16/07/2021, 11:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendengar mengenai vitamin sinar matahari? Julukan ini disematkan untuk vitamin D.

Julukan tersebut muncul karena sifat vitamin ini yang memang dapat diproduksi kulit secara alami saat langsung terkena sinar matahari.

Baca juga: 5 Efek Kelebihan Vitamin D yang Perlu Diwaspadai

Selain dari paparan langsung sinar matahari, kita juga bisa mendapatkannya melalui makanan dan suplemen.

Melansir dari NHS, beberapa makanan sumber vitamin D yang baik misalnya saja salmon, sarden, mackerel, daging merah, hati, serta kuning telur.

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan kelainan bentuk tulang seperti rakhitis pada anak-anak.

Pada orang dewasa, kekurangan vitamin D ini juga bisa menyebabkan osteoporosis dan osteomalacia yaitu kondisi tulang rapuh sehingga rentan bengkok atau patah.

Vitamin D memiliki peran yang sangat penting bagi tubuh. Mulai dari menjaga kesehatan tulang dan gigi hingga melindungi dari berbagai penyakit dan kondisi.

Berikut beberapa manfaat vitamin D yang sayang untuk dilewatkan.

1. Membantu melawan penyakit

Selain manfaat utamanya untuk mengatur penyerapan kalsium dan fosfor pada tubuh, jenis vitamin ini juga memfasilitasi fungsi kekebalan tubuh yang normal.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of American Medical Association pada 2006 menunjukkan bahwa kadar vitamin D yang cukup dalam tubuh dapat mengurangi risiko multiple scleriosis.

Baca juga: Pentingkah Memberi Suplemen Vitamin D untuk Bayi?

Penelitian lain yang terbit pada jurnal Circulation tahun 2008 menunjukkan vitamin D berperan dalam mengurangi peluang terkena penyakit jantung.

Temuan dalam riset yang terbit pada American Journal of Clinical Nutrition tahun 2010 menunjukkan vitamin D mengurangi kemungkinan Anda terkena flu.

Hasil serupa juga didapatkan pada temuan yang terbit pada International Journal of Molecular Sciences tahun 2018.

2. Mengurangi depresi

Sebuah temuan dalam Journal of Internal Medicine tahun 2008 menunjukkan efek vitamin D dalam mengatur suasana hati dan menangkal depresi.

Penelitian terhadap orang dengan fibromyalgia yang terbit dalam Clinical Rheumatology tahun 2006 menemukan bahwa kekurangan vitamin D lebih sering terjadi pada mereka yang mengalami gangguan kecemasan dan depresi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau