KOMPAS.com - Hepatitis adalah kondisi saat hati atau liver mengalami peradangan.
Penyebab hepatitis utamanya berasal dari infeksi virus. Selain itu, penyakit ini juga bisa disebabkan kondisi autoimun atau efek samping minum alkohol berlebihan.
Jenis hepatitis yang paling sering diderita yakni hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis C.
Sebelum mengulas perbedaan hepatitis A, B, dan C, kenali dulu apa itu penyakit hepatitis dan gejala umumnya.
Baca juga: Apakah Penyakit Hepatitis Menular?
Melansir Healthline, hepatitis adalah penyakit yang menyebabkan peradangan pada liver atau hati.
Virus hepatitis yang masuk ke tubuh bisa bersarang di liver. Lantas, kuman biang penyakit ini masuk ke sel liver dan berkembang biak di sana.
Aktivitas virus di liver atau hati tersebut merusak sel hati. Ketika ada serangan virus, sel kekebalan tubuh akan bergerak ke hati dan melawan infeksi. Imbasnya, liver atau hati mengalami peradangan.
Kerusakan hati dan peradangan dapat mengurangi fungsi hati atau liver. Akhirnya, organ terbesar kedua di dalam tubuh ini tidak bisa bekerja dengan optimal dan timbul gejala penyakit.
Baca juga: Penyakit Hepatitis A: Gejala, Penularan, Cara Menyembuhkan
Dilansir dari Immunize, gejala hepatitis baik A, B, maupun C yang disebabkan infeksi virus umumnya menimbulkan tanda yang sama, antara lain:
Semua gejala hepatitis baik A, B, atau C umumnya hanya dirasakan penderita dewasa. Sedangkan penderita anak-anak umumnya tidak terlalu bergejala.
Baca juga: Kenali Beragam Cara Penularan Hepatitis B
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.