8 Makanan Mengandung Probiotik, Termasuk Yogurt sampai Tempe

KOMPAS.com - Tahukah Anda? Tidak semua bakteri merupakan penyebab penyakit. Bakteri baik seperti probiotik justru dapat meningkatkan kesehatan.

Melansir Medical News Today, probiotik adalah mikroorganisme yang secara alami ada di usus atau saluran pencernaan.

Beberapa manfaat prebiotik yang penting yakni membantu melancarkan pencernaan, mengurangi depresi, menyehatkan jantung, serta mengurangi peradangan di dalam tubuh.

Baca juga: Mengenal Apa itu Probiotik dan Jenis-jenisnya

Agar bakteri baik di usus tetap terjaga dan bisa bertambah banyak, Anda bisa mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik.

Jenis asupan ini biasanya berasal dari makanan yang diolah dengan cara difermentasi. Tapi, perlu diingat tidak semua makanan fermentasi termasuk probiotik.

Berikut beberapa makanan mengandung probiotik yang menyehatkan bagi tubuh:

1. Yogurt

Melansir Healthline, yogurt adalah sumber probiotik terbaik yang terbukti bisa meningkatkan kesehatan tulang, mengontrol tekanan darah, sampai mengurangi diare pada anak.

Yogurt dibuat dari susu yang difermentasi dengan bakteri asam laktat dan bifidobacteria.

Untuk menambah probiotik di dalam tubuh, konsumsi yogurt yang mengandung kultur aktif atau hidup.

Agar lebih sehat, pilih jenis yang rendah atau bebas lemak, dan minim gula tambahan.

2. Kefir

Mirip dengan yogurt, kefir adalah makanan mengandung probiotik yang dibuat dari fermentasi susu sapi atau kambing.

Makanan ini dibuat dari susu yang difermentasi dengan kultur bakteri asam laktat dan ragi mirip kembang kol jenis kefir.

Potensi manfaat kefir di antaranya meningkatkan kesehatan tulang, mengatasi masalah pencernaan, dan melidungi tubuh dari infeksi berat.

Baca juga: Konsumsi Probiotik Saat Puasa agar Pencernaan Sehat dan Imun Kuat

3. Tempe

Tempe adalah produk olahan kedelai berprotein tinggi dan bisa digunakan sebagai sumber probiotik alami.

Bahan baku tempe berupa kedelai biasanya tinggi asam fitrat. Senyawa ini bisa mengganggu penyerapan zat besi dan zinc.

Namun, proses fermentasi bermanfaat menurunkan asam fitrat dalam kedelai. Selain itu, proses fermentasi tempe juga membuat protein nabati ini menghasilkan vitamin B12.

Perlu diketahui, vitamin B12 biasanya terdapat dalam protein hewani seperti daging, ikan, susu, dan telur.

4. Kimchi

Makanan mengandung probiotik yang baik dikonsumsi lainnya yakni kimchi. Olahan yang populer di Korea Selatan ini dibuat dari fermentasi kubis.

Kimchi yang punya cita rasa asam dan pedas biasanya dibumbui cabai, bawang putin, jahe, daun bawang, dan garam.

Kimchi mengandung bakteri asam laktat Lactobacillus kimchii, serta bakteri asam laktat lainnya yang baik untuk kesehatan pencernaan.

Selain probiotik, kimchi juga kaya akan beberapa vitamin dan mineral, termasuk vitamin K, riboflavin (vitamin B2) dan zat besi.

Baca juga: Sama-Sama Bermanfaat, Ini Beda Probiotik dan Prebiotik

5. Miso

Miso adalah bumbu masakan khas Jepang. Makanan ini biasanya dibuat dari fermentasi kedelai dengan garam dan jamur koji.

Selain termasuk makanan mengandung probiotik, miso juga sumber protein, serat, vitamin K, mangan, dan tembaga yang baik bagi tubuh.

Salah satu penelitian menunjukkan, orang yang rutin makan miso terbukti mengurangi risiko kanker dan stroke, terutama pada wanita.

6. Kombucha

Kombucha adalah minuman teh hitam atau teh hijau yang sudah difermentasi.

Bakteri baik yang diguakan untuk fermentasi kombucha bisa dari bakteri dan ragi.

Baca juga: 8 Makanan yang Mengandung Zinc

7. Acar

Acar adalah sayuran yang proses pembuatannya dengan cara mendiasamkan bahan selama beberapa saat dalam larutan air garam.

8. Beberapa jenis keju

Meskipun sebagian besar keju dibuat dengan cara difermentasi, namun tidak semua jenis keju mengandung probiotik.

Keju yang termasuk makanan mengandung probiotik di antaranya gouda, mozzarella, cheddar, dan cottage.

Selain mengandung probiotik, keju juga mengandung protein, kalsium, vitamin b12, fosfor, dan selenium.

Baca juga: 7 Manfaat Zinc Bagi Tubuh