Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Saat Didiagnosis Menderita IBS

Kompas.com - 02/09/2021, 14:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Anda mungkin berkontribusi pada kecemasan yang tidak perlu dengan memeriksa dan mengkhawatirkan perubahan tinja secara kompulsif.

Bantulah diri Anda sendiri dan yakinkan diri Anda bahwa perubahan tinja cukup normal dan bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.

Baca juga: Arti Warna dan Bentuk Feses bagi Kesehatan

Satu-satunya pengecualian utama untuk ini adalah kekhawatiran tentang darah dalam tinja.

 

5. Berhentilah mencoba merahasiakan IBS

Menjaga rahasia IBS Anda bisa membuat stres dan pada akhirnya memperburuk gejala Anda.

Ini juga dapat menghalangi Anda mendapatkan dukungan sosial positif yang telah lama dikaitkan dengan hasil pengobatan yang lebih baik.

Ingatlah bahwa IBS memengaruhi sebagian besar populasi.

Setelah Anda mulai membuka diri, Anda mungkin terkejut mengetahui siapa lagi yang mengalami IBS.

6. Berhentilah mencoba menjadi sempurna

Banyak pasien IBS mengalami kendala dalam pekerjaan atau aktivitas sehari-hari karena gejala yang diderita. 

Hal ini bisa memberi tekanan pada diri sendiri karena tak bisa lagi "tampil" sempurna.

Para penderita pun bisa mengambil tanggung jawab ekstra dan atau merasa bahwa mereka tidak akan pernah bisa menolak permintaan.

Beban tersebut bisa memperburuk kesehatan penderita.

Baca juga: 8 Makanan untuk Meningkatkan Hormon Serotonin, Bikin Mood Lebih baik

Kecemasan yang dialami juga bisa memperparah gejala IBS yang telah dialami.

Mengatasi dan Hidup Sehat Bersama IBS

7. Berhenti berpikir tidak ada yang bisa dilakukan

Banyak pasien IBS diberitahu oleh dokter tentang kondisi mereka, yakni "Tidak ada yang bisa dilakukan, jalani saja".

Namun, faktanya, ada banyak kisah sukses IBS. Di mana, Anda bisa melihat bahwa bagi kebanyakan orang dengan IBS hanya dibutuhkan beberapa strategi untuk dapat meredakan gejala.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com