KOMPAS.com - Beberapa orang kerap bertanya-tanya, apakah ibu hamil boleh minum paracetamol?
Pertanyaan tersebut wajar. Ibu hamil biasanya tidak boleh minum obat sembarangan karena bisa memengaruhi kehamilan dan janin dalam kandungan.
Padahal, ibu hamil biasanya merasakan sakit kepala, nyeri sendi dan otot, demam, dan tidak enak badan.
Dalam kondisi tidak hamil, masalah kesehatan ini bisa dengan mudah diatasi dengan minum paracetamol.
Baca juga: Kenali Apa itu Obat Paracetamol, Fungsi, Efek Sampingnya
Melansir WebMD, setiap ibu hamil perlu berkonsultasi ke dokter sebelum minum paracetamol dan obat-obatan lainnya.
Meskipun beberapa produsen obat telah menjamin paracetamol aman apabila dikonsumsi dosis tepat, tapi, demi keamanan sebaiknya ibu hamil berkonsultasi ke dokter yang terbiasa menangani sebelum minum obat ini.
Bila perlu, minta dokter untuk meresepkan obat khusus untuk menghilangkan rasa sakit dan menurunkan demam, sesuai kondisi kesehatan ibu hamil.
Terutama bagi ibu hamil yang memiliki penyakit liver (hati) atau punya riwayat alergi obat ini.
Paracetamol efeknya bisa fatal apabila dimininum penderita gangguan fungsi hati dan punya riwayat alergi obat ini.
Baca juga: Teluk Jakarta Tercemar Paracetamol, Ini Cara Membuang Obat yang Benar
Melansir Standard, September 2021 lalu, puluhan pakar kesehatan dari beberapa negara di AS dan Eropa memperingatkan agar ibu hamil tidak sembrono minum paracetamol.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.