Seseorang secara umum dapat didiagnosis menderita GERD ketika mengalami serangan asam lambung dua kali atau lebih dalam seminggu.
Baca juga: 3 Penyebab Heartburn Saat Hamil dan Cara Mengatasinya
Bedanya, LPR cenderung tidak menyebabkan gejala heartburn atau sensasi terbakar di dada seperti pada GERD.
Oleh sebab itu, LPR sering juga disebut sebagai silent reflux atau refluks diam-diam.
Mengapa bisa demikian?
Melansir Verywell Health, untuk bisa menyebabkan heartburn, asam lambung harus tinggal di kerongkongan cukup lama hingga menimbulkan iritasi.
Selain itu, kerongkongan tidak sensitif terhadap iritasi seperti tenggorokan.
Karena itu, jika asam lambung lewat dengan cepat melalui kerongkongan, tapi menggenang di tenggorokan, gejala heartburn tidak akan terjadi, namun gejala LPR akan terjadi.
Berikut ini adalah beberapa gejala LPR yang dapat diwaspadai:
Siapa saja yang mengalami berbagai ketidaknyamanan di atas sebaiknya dapat menemui dokter.
Dokter bisa membantu memastikan penyebab gejala dan memberikan saran pengobatan terbaik sesuai dengan kondisi pasien.
Baca juga: 10 Cara Mencegah Heartburn yang Baik Dilakukan
Dokter secara umum dapat melakukan salah satu tes berikut untuk menentukan apakah pasien menderita LPR atau tidak.
Baca juga: 9 Penyebab Heartburn di Malam Hari yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.