KOMPAS.com - Diabetes adalah salah satu penyakit yang paling umum terjadi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Penyakit ini secara umum dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Di antara keduanya, diabetes tipe 2 lebih umum terjadi.
Baca juga: 9 Gejala Awal Diabetes Tipe 2 yang Perlu Diwaspadai
Menjadi kabar baik, penelitian yang sedang berlangsung dalam beberapa tahun terakhir telah berhasil mendorong peningkatan diagnosis, pengobatan, dan pengetahuan tentang diabetes tipe 2.
Hal ini pun memungkinkan untuk dilakukan pencegahan dan manajemen penyakit yang lebih baik.
Sebagai bahan perhatian, berikut ini adalah beberapa hal yang penting diketahui tentang diabetes tipe 2:
1. Diabetes adalah kondisi kronis dan saat ini belum ada obatnya
Sederhananya diabetes dapat dipahami sebagai kondisi yang terjadi ketika tubuh memiliki masalah dalam mengelola kadar gula darahnya.
Ini karena ketidakmampuan tubuh untuk membuat atau menggunakan insulin, hormon yang mengatur gula darah.
Entah tubuh tidak bisa menghasilkan cukup insulin atau atau sel-sel tubuh resisten dan tidak dapat menggunakan insulin yang dibuatnya secara efektif.
Jika tubuh tidak dapat menggunakan insulin untuk memetabolisme glukosa (gula sederhana), glukosa bisa menumpuk di darah yang jadi penyebab gula darah tinggi.
Baca juga: Memahami Hubungan Gula Darah dan Insulin
Sebagai akibat dari resistensi seluler, berbagai sel dalam tubuh tidak akan mendapatkan energi yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik, menyebabkan persoalan lebih lanjut.
Diabetes adalah kondisi kronis yang berarti berlangsung lama.
Saat ini, diabetes tidak ada obatnya. Obat-obatan hanya tersedia untuk menjaga kadar gula darah dalam kisaran yang ditargetkan.
2. Kasus diabetes meningkat, terutama pada orang dewasa muda