Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan Pneumonia dan Kanker Paru-paru yang Penting Diketahui

Kompas.com - 05/11/2021, 17:34 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Meski sama-sama terjadi di paru-paru, pneumonia dan kanker paru-paru adalah dua penyakit yang berbeda.

Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang menyebabkan kesulitan bernapas dan penumpukan cairan di paru-paru.

Oleh sebab itu, pneumonia sering disebut juga dengan istilah paru-paru basah.

Baca juga: 8 Gejala Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai

Berbagai virus, bakteri, dan jamur dapat menjadi penyebab pneumonia.

Sedangkan kanker paru-paru adalah penyakit yang berkembang karena pertumbuhan berlebih dari sel-sel di paru-paru yang dapat membentuk tumor ganas.

Lantas, apa hubungan pneumonia dan kanker paru-paru?

Sekilas pneumonia terkesan menjadi penyakit atau kondisi yang lebih ringan ketimbang kanker paru-paru.

Di mana, beberapa orang mungkin menyangka bahwa pneumonia bisa meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.

Padahal justru sebaliknya. Pneumonia dapat berkembang sebagai komplikasi kanker paru-paru.

Melansir Medical News Today, kanker paru-paru dapat meningkatkan risiko pneumonia dengan melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Individu yang memiliki sistem kekebalan yang lemah diketahui lebih rentan untuk bisa mengembangkan pneumonia.

Baca juga: 3 Penyebab Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai

Untuk alasan ini, 50-70 persen orang dengan kanker paru-paru dilaporkan telah mengembangkan infeksi paru-paru yang serius, seperti pneumonia.

Selain itu, terapi intensif yang digunakan dokter untuk mengobati kanker paru-paru seringkali sangat mengurangi fungsi kekebalan tubuh.

Ini berarti bahwa penderita kanker paru-paru mungkin kurang mampu mencegah agen infeksi memasuki tubuh.

Penderita kanker paru mungkin juga memiliki lebih banyak kesulitan dalam melawan infeksi dan mungkin tidak merespon dengan baik terhadap obat-obatan.

Bagi mereka, infeksi adalah risiko kesehatan yang serius.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau