Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2021, 10:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Stres berkepanjangan ternyata bisa berdampak besar pada memori kita.

Hal tersebut telah dibuktikan oleh profesor ilmu saraf di Ohio State University, Jonathan Godbout.

Dalam penelitiannya, Godbout menemukan bahwa stres berkepanjangan bisa membuat kemampuan memori kita menurun alias membuat kita mudah lupa.

Baca juga: Iritabilitas

Apa penyebabnya?

Menruut Godbout, stres bisa melepaskan sel-sel kekebalan dari sumsum tulang, dan sel-sel itu dapat lalu lintas ke area otak yang terkait dengan aktivasi saraf sebagai respons terhadap stres.

Gejala pembekuan darah di otak tak hanya sakit kepala. Penderita juga bisa merasakan gangguan penglihatan sampai koordinasi tubuh.

Sel-sel kekebalan tersebut akan bergerak menuju pusat memori. Hal ini bisa memicu peradangan pada pusat memori yang mengakibatkan penurunan fungsi.

Selain itu, saat stres tubuh akan memproduksi hormon adrenalin, yang memobilisasi tubuh untuk ancaman yang akan datang dan mengarah ke keadaan kewaspadaan tinggi.

Hal ini mmebuat otak kita akan menaruh perhatian lebih pada tanda-tanda potensi bahaya dan tidak dapat fokus pada rangsangan lain di sekitar kita.

Pada akhirnya, hal tersebut membuat kemampuan tubuh meneriwa informasi kewalahan dan memicu penurunan memori.

Bagaimana cara meningkatkan fungsi memori?

Untuk meningkatkan fungsi otak dan memori, kita bisa melakukan cara berikut:

1. Jaga pola makan

Nutrisi adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi otak Anda.

Untuk meningkatkan fungsi otak dan memori, kita bisa mengonsumsi makanan kaya lemak sehat seperti minyak zaitun, kacang-kacangan dan biji-bijian dan ikan.

"Anda juga perlu mengonsumsi aneka sayur yang kaya akan antioksidan,” ucap Smith.

2. Hindari alkohol

Terlalu banyak konsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko penurunan kognitif.

Karena itu, sebaiknya kita menghindari konsumsi alkohol agar fungsi otak dan memori terjaga.

Baca juga: Infeksi Saluran Kemih

3. Rutin olahraga

Olahraga teratur memiliki hubungan yang kuat dengan pencegahan masalah kognitif.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com