Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya Tekanan Darah Tinggi dan Cara Mencegahnya

Kompas.com - 03/12/2021, 20:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Tekanan darah tinggi kronis (hipertensi) bisa memicu penyakit kardiovaskular.

Karena itu, Anda perlu melakukan langkah terbaik untk mengatasinya.

Ahli jantung Luke Laffin juga berkatan. tekanan darah tinggi bisa memicu stroke, jantung, kerusakan ginjal, dan gagal jantung.

"Menurunkan tekanan darah di bawah 120/80 mmHg mengurangi risiko semua masalah serius yang berpotensi mematikan ini," ucap dia.

Baca juga: Rinitis Alergi

Bahaya tekanan darah tinggi

Tekanan darah adalah kekuatan yang diberikan darah pada dinding arteri. Normalnya, tekanan darah manusia harus berada di bawah 120/80 mmHg.

Artinya setiap kali jantung berkontraksi, darah dikeluarkan dengan kekuatan 120 mmHg.

Saat jantung rileks untuk mengisi ulang, gaya ini turun menjadi 80 mmHg.

Saat tekanan darah melebihi angka 120/80 mmHg, tubuh mengalami resistanesi besar dan jantung bekerja lebih keras untuk mendorong darah ke seluruh tubuh.

Hal tersebut juga membuat jantung membesar dan tidak bisa lagi berkontraksi. akibatnya, darah tidak bisa mengalir secara efisien. Kondisi inilah yang disebut dengan gagal jantung dengan penurunan fraksi ejeksi.

Tekanan darah tinggi juga dapat menyebabkan otot jantung menjadi kaku, mencegahnya berdetak secara normal.

Peningkatan stres pada arteri juga menyebabkan arteri mudah pecah dan menyebabkan stroke hemoragik atau mengembangkan plak aterosklerotik, yang meningkatkan risiko stroke iskemik serta serangan jantung.

Sebagian besar perdarahan otak terkait hipertensi terjadi secara spontan dan terjadi di arteri kecil jauh di dalam otak.

Cara mencegah tekanan darah tinggi

Untuk mencegah tekanan darah tinggi, Anda bisa mencoba langkah berikut:

1. Kelola berat badan

Menurunkan berat badan adalah cara paling efektif untuk mengurangi tekanan darah tinggi adalah dengan menurunkan berat badan.

Menurunkan berat badan sebesar lima kilogram saja bisa menurunkan tekanan darah yang tinggi.

2. Batasi asupan garam

Tanpa disadari, banyak orang mengonsumsi garam atau natrium berlebihan.

Padahal, batas konsumsi garam yang baik untuk kesehatan hanya 1.500 miligram setiap harinya. Beberapa makanan yang kita konsumsi seringkali mengandung garam yang tinggi.

Jadi, bacalah label komposisi terlebih dahulu sebelum menyantapnya.

Cara ini sangat penting untuk membatasi asupan garam. Hindari pula makanan tinggi garam, seperti makanan beku dan siap saji.

Baca juga: Palpitasi Jantung

3. Rutin olahraga

Berolahraga selama 30 menit sebanyak lima kali seminggu sudah membantu mengontrol tekanan darah.

Tak perlu melakukan olahraga berat, jalan kaki atau bersepeda saja sudah membantu mengontrol tekanan darah. Namun, hal tersebut harus Anda lakukan secara konsisten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau