Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Riwayat Keluarga Penyakit Jantung, Apa yang Harus Dilakukan?

Kompas.com - 02/03/2022, 12:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Riwayat keluarga menjadi salah satu faktor penyebab penyakit jantung.

Ahli jantung Christine Jellis juga mengatakan bahwa risiko kita terserang penyakit jantung semakin tinggi jika ada orang tua atau saudara kandung dengan riwayat penyakit jantung.

"Jika Anda memiliki keluarga dengan penyakit jantung, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter," ucap Jellis.

Baca juga: Kanker Otak

Mencegah penyakit jantung

Selain memeriksakan diri ke dokter, Anda juga perlu melakukan langkah pencegahan.

Menurut Jellis, riwayat keluarga adalah faktor risiko penyakit jantung yang tak bisa kita hindari.

Namun, ada banyak faktor risiko penyakit jantung lainnya yang masih bisa kita kendalikan, salah satunya perubahan gaya hidup.

Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung, Anda bisa melakukan hal berikut:

1. Hindari rokok

Merokok adalah hal yang sangat berdampak buruk untuk jantung. Sebab, merokok meningkatkan pembentukan plak di pembuluh darah.

Penyakit Jantung Koroner terjadi ketika arteri yang membawa darah ke otot jantung menyempit oleh plak atau tersumbat oleh gumpalan.

Bahan kimia dalam asap rokok menyebabkan darah menebal dan membentuk gumpalan di dalam pembuluh darah dan arteri.

2. Atur pola makan

Pola makan berpengaruh besar pada kesehatan tubuh. Untuk menjaga kesehatan jantung, Anda bisa menerapkan pola makan ala mediterania.

Dalam pola makan tersebut, Anda disarankan untuk berfokus pada makanan berbasis nabati seperti buah, sayur, biji-bijian utuh, dan lemak sehat.

Riset dalam New England Journal of Medicine 2018 membuktikan bahwa diet mediterania mampu menyeimbangkan kadar kolesterol dan tekanan darah, sekaligus menurunkan risiko stroke dan serangan jantung.

Baca juga: Meditasi Terbukti Ampuh Redakan Nyerii Punggung, Begini Caranya

3. Rutin olahraga

Jantung adalah otot yang membutuhkan latihan. Untuk memperkuat jantung, Anda bisa rutin melakukan olahraga aerobik.

Agar jantung kuat, Anda harus berolahraga setidaknya 150 menit dengan intensitas sedang setiap minggu, seperti jalan cepat atau jogging ringan.

4. Kontrol kolesterol dan tekanan darah

Tekanan darah tinggi maupun kadar kolesterol tinggi bisa meningkatkan risiko serangan jantung.

Anda dapat mengontrolnya dengan perubahan gaya hidup dan, dalam beberapa kasus, melalui penggunaan obat-obatan yang diresepkan dokter.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau