Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tanda-tanda Jantung Sehat yang Harus Diketahui

Kompas.com - 20/07/2022, 08:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Memiliki jantung sehat sangat penting untuk terhindar dari penyakit kronis atau akut.

Mengutip WHO, penyakit kardiovaskular adalah sekelompok gangguan kesehatan penyebab utama kematian secara global.

Penyakit kardiovaskular meliputi penyakit jantung dan pembuluh darah

Lebih dari 4/5 kematian orang dengan penyakit kardiovaskular disebabkan oleh serangan jantung dan stroke.

Mengutip Best Life, menurut Framingham Heart Study bahwa seseorang hanya memiliki 5 persen kemungkinan terkena penyakit kardiovaskular pada usia tua sekitar 95 tahun, jika ia bebas dari faktor berikut:

  • Kolesterol total tinggi
  • Kolesterol baik (HDL) rendah
  • Tekanan darah tinggi
  • Diabetes
  • Obesitas
  • Merokok

Baca juga: 6 Penyebab Serangan Jantung pada Wanita yang Khas

Mengutip Medicine Net, berikut tanda-tanda jantung sehat yang bisa terhindar dari risiko penyakit mengancam nyawa:

1. Detak jantung istirahat normal

Orang dewasa nonatlet memiliki jantung sehat, jika detak jantung istirahat normal, yaitu 60-100 denyut per menit.

Sedangkan, detak jantung istirahat normal untuk atlet sekitar 40-60 denyut per menit.

Sebelum mengukur detak jantung Anda, disarankan beristirahat sejenak 10-15 menit setelah beraktivitas.

2. Tekanan darah normal

Tekanan darah optimal adalah 120/80 mmHg dan amannya di bawah 140/80 mmHg.

Angka atas mengukur tekanan arteri, sedangkan angka bawah mengukur tekanan otot jantung Anda saat rileks.

Apa pun di atas 140/80 mmHg adalah tanda bahwa jantung tidak sehat dan berisiko penyakit, seperti serangan jantung atau stroke.

Cara terbaik untuk mengetahuinya adalah ketika Anda pergi ke dokter untuk pemeriksaan rutin Anda.

Baca juga: 16 Penyebab Penyakit Jantung, Penyakit sampai Gaya Hidup Tak Sehat

3. Kolesterol jahat (LDL) rendah

Kolesterol merupakan indikator penting dalam mengukur jantung sehat.

Anda yang memiliki kolesterol jahat rendah dapat menjadi tanda jantung Anda sehat.

Jika kadar LDL Anda terlalu tinggi, tanda jantung tidak sehat karena semakin berisiko memiliki penyumbatan arteri yang dapat membatasi aliran darah.

Artinya, risiko penyakit jantung dan kardiovaskular lainnya juga otomatis meningkat.

4. Kadar gula darah normal

Jantung sehat juga dapat ditandai dengan kadar gula darah Anda yang normal.

Mengutip Kementerian Kesehatan, kadar gula darah normal meliputi:

  • Gula darah sewaktu tanpa puasa (GDS): lebih dari 200 mg/dL.
  • Gula darah puasa (GDP): lebih dari 126 mg/dL.

Memiliki kadar gula darah tinggi menempatkan Anda pada risiko diabetes.

Sementara, diabetes dikenal sebagai faktor risiko berbahaya dari penyakit jantung.

Sayangnya, banyak orang tidak menyadari bahwa diabetes dapat merusak arteri dan menjadi penyebab penyakit jantung.

Baca juga: Rekomendasi Waktu Tidur yang Baik Demi Jaga Kesehatan Jantung

5. Indeks massa tubuh normal

Memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang ideal bisa sebagai tanda jantung sehat yang Anda miliki.

Kementerian Kesehatan memberikan ambang batas normal BMI orang Indonesia adalah 18,5-25.

Ketika Anda mampu mempertahankan berat badan yang sehat, itu artinya Anda sudah berusah melindungi kesehatan jantung.

Terlalu banyak lemak dapat menyumbat arteri dan menempatkan Anda pada peningkatan risiko penyakit jantung.

6. Langkah per hari

Kebiasaan melangkah setiap hari juga dapat menjadi tanda jantung sehat yang Anda miliki.

Profesional kesehatan merekomendasikan 10.000 langkah atau sekitar 5 mil per hari untuk menjaga kesehatan jantung.

Baca juga: 7 Penyebab Henti Jantung dan Faktor Risikonya

7. Tidur cukup

Orang dewasa yang tidur cukup setiap malam sekitar 7-9 jam bisa memiliki tanda jantung sehat.

Tidur menjadi waktu pada organ dalam tubuh, termasuk jantung untuk memulihkan diri.

Jadi, Anda yang mendapatkan tidur cukup dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

8. Memiliki pola makan sehat

Jika Anda menjaga pola makan yang sehat, Anda cenderung memiliki jantung sehat.

Untuk memiliki jantung sehat, Anda harus memprioritaskan makanan sehat seperti:

  • Biji-bijian utuh
  • Buah dan sayuran segar
  • Daging tanpa lemak
  • Lemak sehat
  • Susu rendah lemak

Anda harus menghindari makanan yang:

  • Tinggi natrium
  • Mengalami proses pengolahan terlalu banyak, seperti: sosis, kornet, kue kering, makanan cepat saji laininya.
  • Gorengan atau makanan berlemak‌
  • Penuh gula halus

Baca juga: Bagaimana Henti Jantung Bisa Menyebabkan Kematian?

9. Tidak merokok

Jika Anda tidak pernah merokok, Anda lebih mungkin memiliki jantung sehat dari pada yang merokok.

Merokok menempatkan Anda pada risiko tinggi mengalami penyakit jantung, tetapi tidak ada kata terlambat untuk berhenti.

Ketika Anda berhenti merokok, Anda dapat dengan cepat menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan jantung.

10. Hidup damai atau tidak terlalu stres

Hidup damai mungkin harapan semua orang, karena bisa menjadi cermin mental dan jantung sehat.

Orang memiliki tingkat stres tinggi atau tidak bisa mengelola stresnya dapat memiliki risiko penyakit jantung lebih besar.

Sebab, stres tinggi bisa memicu faktor risiko penyakit jantung, seperti:

  • Tekanan darah tinggi
  • Makan terlalu banyak hingga obesitas
  • Merokok

Cara yang baik untuk mengelola stres, seperti:

  • Berolahraga
  • Makan sehat
  • Mencari jalan keluar untuk masalah yang dihadapi.
  • Mendengarkan musik
  • Menenangkan diri dengan bermeditasi dan berlatih pernapasan.

Baca juga: 4 Faktor Risiko Pemicu Jantung Koroner yang Bisa Dikendalikan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Health
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau