KOMPAS.com - Banyak orang terkena penyakit jantung. Beberapa penderita bahkan ada yang sampai meninggal dunia.
Tak pelak, kerap muncul pertanyaan, sebenarnya apa saja penyebab penyakit jantung?
Perlu diketahui, penyebab penyakit jantung bisa bermacam-macam, tergantung jenis penyakitnya.
Baca juga: 4 Penyebab Penyakit Jantung di Usia Muda yang Pantang Disepelekan
Jenis penyakit jantung yang paling sering menyerang adalah penyakit jantung koroner biang serangan jantung.
Selain itu, ada juga penyakit jantung bawaan, gangguan irama jantung (aritimia), kardiomiopati, sampai penyakit katup jantung.
Ada faktor penyebab penyakit jantung yang bisa dikendalikan, contohnya gaya hidup tidak sehat.
Tapi, ada juga faktor yang tidak bisa dikendalikan, seperti genetik atau keturunan. Simak penjelasan berikut.
Baca juga: 8 Penyebab Penyakit Jantung Bawaan, Bisa dari Rokok sampai Virus
Segala macam masalah atau penyakit yang menyerang jantung atau pembuluh darah yang mengarah ke jantung bisa jadi penyebab penyakit jantung, seperti:
Dilansir dari MedlinePlus, penumpukan plak lemak di arteri koroner jantung bisa membuat pembuluh darah jantung ini menyempit atau tersumbat. Kondisi yang muncul karena gaya hidup tidak sehat ini bisa terjadi perlahan-lahan selama bertahun-tahun sampai seseorang terkena serangan jantung.
Dilansir dari MayoClinic, jantung memiliki empat katup agar aliran darah tetap lancar mengalir ke jantung. Gangguan pada katup seperti katup susah menutup rapat atau bocor bisa memicu penyakit katup jantung. Kondisi ini bisa dipicu kelainan sejak lahir, tersengat listrik, efek narkoba, demam rematik.
Sistem kelistrikan jantung menjaga organ vital ini tetap berdetak dengan ritme yang normal, sehingga darah mengalir secara lancar. Masalah sistem kelistrikan jantung ini bisa disebabkan penyakit jantung koroner, diabetes, penyalahgunaan narkoba dan alkohol, kelainan jantung bawaan, sampai stres.
Kelainan jantung bawaan bisa berkembang sejak janin masih berada di dalam kandungan. Penyebab penyakit jantung bawaan bisa berasal dari kelainan genetik, masalah kesehatan pada ibu hamil, sampai perubahan struktur jantung.
Baca juga: 15 Penyebab Penyakit Jantung Koroner yang Perlu Diwaspadai
Beragam jenis kuman seperti bakteri, virus, dan parasit bisa menginfeksi otot jantung. Akibatnya, otot jantung jadi kaku dan tidak elastis. Kondisi ini bisa membuat jantung bengkak sampai kinerjanya terganggu.
Seiring bertambahnya usia, pembuluh darah arteri jantung bisa rusak dan menyempit. Kondisi ini juga membuat otot jantung melemah dan menebal.
Faktor penyebab sakit jantung juga bisa berasal dari riwayat keluarga, terutama penyakit jantung koroner. Kondisi ini biasanya terjadi ketika ayah atau saudara laki-laki terkena penyakit jantung sebelum usianya 55 tahun, atau 65 tahun dari kerabat perempuan seperti ibu atau saudara perempuan.