Jika Anda ingin menghitung denyut nadi, berikut caranya:
Baca juga: Kenali Tanda-tanda IUD Bergeser Agar Tidak Kebobolan
Denyut nadi orang dewasa yang sehat berkisar antara 60 hingga 100 denyut per menit.
Denyut nadi dapat meningkat dan menurun dengan olahraga, penyakit, cedera, dan emosi.
Anda wanita usia 12 dan lebih tua, secara umum, cenderung memiliki detak jantung lebih cepat dari pada pria.
Atlet, yang melakukan banyak pengkondisian kardiovaskular, mungkin memiliki detak jantung mendekati 40 denyut per menit tanpa masalah.
Mengutip Cleveland Clinic, jika denyut nada Anda tidak normal karena lebih cepat dari rata-rata mungkin penyebabnya bisa meliputi:
Sementara, denyut nadi yang lebih lambat dapat terjadi karena beberapa obat, terutama beta blocker dan digoxin.
Detak jantung yang lebih rendah juga umum terjadi pada orang yang banyak berolahraga atau atletis.
Baca juga: 4 Tanda-tanda Kulit Sehat dan Faktor-faktornya
Mengutip Verywell Health, laju pernapasan mengacu pada jumlah napas yang diambil per menit saat istirahat.
Ini adalah salah satu tanda vital termudah untuk diukur, karena Anda hanya membutuhkan jam atau timer.
Tingkat pernapasan normal untuk orang dewasa saat istirahat adalah 12 sampai 20 napas per menit.
Tingkat pernapasan di bawah 12 atau lebih dari 25 napas per menit saat istirahat dianggap abnormal.
Jika tingkat pernapasan Anda lebih lambat dari umumnya disebut "bradypnea". Sedangkan, jika tingkat pernapasan Anda lebih cepat dan dangkal disebut "tachypnea".
Keduanya merupakan tanda-tanda Anda sedang mengalami masalah kesehatan.
Berikut beberap kondisi yang dapat menjadi menyebabkan tanda vital Anda ini tidak normal:
Baca juga: Tanda-tanda Pembengkakan Hati yang Perlu Diperhatikan