10 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Rahim

KOMPAS.com - Rahim adalah organ paling unik yang memiliki fungsi sangat penting dalam reproduksi wanita.

Mengutip Cleveland Clinic, organ ini bisa berubah ukuran dari seukuran lemon menjadi seukuran semangka selama kehamilan.

Rahim bisa mencapai ukuran sekitar 1 kg. Kemudian, rahim bisa menyusut kembali ke ukuran normal sekitar 1 ons (proses yang disebut involusi) sekitar 6 minggu pascapersalinan.

Jika kesehatan rahim tidak dijaga, sejumlah masalah medis dapat terjadi, di antaranya:

• Fibroid rahim: tumor kecil non-kanker di rahim Anda.
• Polip rahim: pertumbuhan di lapisan endometrium rahim Anda.
• Kanker rahim: terdiri dari kanker endometrium dan sarkoma rahim.
• Endometriosis: suatu kondisi ketika endometrium tumbuh di luar rahim Anda.

Baca juga: Fungsi Rahim dan Cara Menjaga Kesehatannya

Mengutip Stylecraze, para wanita membutuhkan beberapa makanan berikut untuk menjaga kesehatan rahim dan terhindar dari masalah medis:

1. Serat

Makan makanan yang kaya serat dapat membantu menghilangkan limbah dan racun dari tubuh Anda.

Selain itu, makanan tinggi serat dapat membantu menghilangkan kelebihan estrogen yang mungkin disimpan dalam tubuh.

Itu dapat mencegah pembentukkan fibroid rahim.

Makanan kaya serat dan bisa menjaga kesehatan rahim, meliputi kacang-kacangan, polong-polongan, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

Namun, penting untuk memilih sumber makanan yang bebas bahan kimia dan pestisida karena itu dapat membahayakan peluang wanita untuk hamil.

2. Aneka sayuran

Sayuran merupakan sumber kalsium, potasium, magnesium, dan vitamin.

Makan makanan yang kaya sayuran bermanfaat untuk mengurangi risiko dan memperlambat perkembangan fibroid rahim.

Contoh sayuran yang dapat mencegah fibroid rahim dan menjaga kesehatan rahim, meliputi kacang polong, kol, bok choy, dan brokoli.

Sayuran tersebut juga kaya fitoestrogen. Fitoestrogen dapat mengendalikan kelebihan estrogen tubuh.

Dengan kata lain, senyawa tumbuhan ini bisa membantu menurunkan kadar estrogen dan menghentikan pertumbuhan tumor di rahim.

Baca juga: 4 Makanan untuk Penderita Polip Rahim dan Pantangannya

3. Buah-buahan

Buah-buahan kaya vitamin C dan bioflavonoid dapat membantu menghambat pertumbuhan fibroid rahim.

Buah-buahan ini juga dapat menormalkan kadar estrogen yang menjaga kesehatan rahim.

Bioflavonoid juga dapat mencegah kanker ovarium dan dapat membantu menjaga sistem reproduksi tetap sehat.

Disarankan untuk makan buah di antara waktu makan dan saat Anda merasa lapar.

Ini akan menghentikan Anda dari makan makanan berlemak tinggi dan juga memasok nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan rahim.

Buah-buahan yang kaya vitamin C dan bioflavonoid yang menjaga kesehatan rahim, seperti buah sitrus dan buah beri.

4. Produk susu

Konsumsi produk susu setiap hari sangat penting untuk menjaga kesehatan rahim.

Produk susu seperti yogurt, keju, susu, dan mentega.

Produk susu ini kaya akan kalsium dan vitamin D. Jika kalsium membantu menjaga kesehatan tulang, vitamin D bisa peran penting untuk mengurangi risiko fibroid rahim.

Anda juga membutuhkan vitamin D untuk membantu penyerapan kalsium.

Baca juga: Penyakit Polip Rahim, Bahaya atau Tidak?

5. Teh hijau

Teh hijau yang kaya antioksidan dapat menjaga kesehatan rahim. Selain itu, dapat membantu mengobati fibroid rahim.

Menurut ahli herbal, wanita dengan fibroid rahim perlu minum teh hijau secara teratur selama sekitar 8 minggu.

Ini dapat membantu dalam mengurangi pertumbuhan fibroid.

6. Ikan air dingin

Ikan air dingin, seperti makarel dan salmon. Ikan ini kaya akan asam lemak esensial omega-3.

Ikan air dingin membantu mengurangi produksi prostaglandin dalam tubuh wanita. Prostaglandin adalah senyawa mirip hormon yang dapat menyebabkan kontraksi rahim yang parah.

Kontraksi yang sangat parah kadang-kadang dapat menyebabkan rahim menjadi salah posisi.

Baca juga: 10 Makanan untuk Penderita Penyakit Tumor Otak

7. Lemon

Lemon kaya vitamin C dan membantu meningkatkan sistem imun tubuh kita.

Khususs untuk wanita, lemon dapat menjaga kesehatan rahim dengan meningkatkan imunitas pada organ ini.

Rahim akan lebih siap untuk menangkal bakteri, sehingga lebih dapat mencegah infeksi.

Minum segelas air lemon hangat setiap hari di pagi hari dapat membantu meningkatkan kesehatan rahim Anda. Namun, penelitian tentang hal ini masih terbatas.

8. Sayuran hijau

Semua sayuran sangat bermanfaat bagi kesehatan rahim, khusus sayuran hijau dapat menjaga keseimbangan pH rahim.

Sayuran hijau juga menyediakan mineral untuk fungsi optimal sistem saraf Anda.

Sayuran ini akan memberikan semua nutrisi termasuk asam folat, untuk memastikan rahim siap melahirkan bayi yang sehat.

Sayuran hijau, seperti kangkung, bayam, collard hijau, dan jelatang.

Baca juga: 4 Perbedaan Polip dan Miom di Rahim yang Perlu Diketahui

9. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Biji-bijian dan kacang-kacangan kaya akan asam lemak omega-3 dan kolesterol baik yang dapat menjaga kesehatan rahim.

Kacang-kacangan dan biji-bijian dibutuhkan oleh tubuh Anda untuk produksi hormon yang optimal.

Asam lemak omega-3 dapat membantu menghilangkan fibroid dan juga mengurangi risiko kanker rahim.

Kolesterol baik membantu mencegah kelahiran bayi prematur atau bayi cukup bulan dengan berat badan rendah.

Kacang-kacangan dan biji-bijian, contohnya almond, biji rami, dan kacang mete.

10. Minyak jarak

Minyak jarak dapat menjaga kesehatan rahim dengan membantu mengobati kista ovarium dan fibroid rahim.

Selain itu, adanya asam risinoleat dalam minyak jarak membantu memperkuat sistem imun tubuh Anda.
Sehingga, minyak ini akan membuat rahim lebih tahan terhadap infeksi.

Baca juga: Makanan untuk Penderita Penyakit Celiac yang Perlu Diperhatikan