Kandung kemih yang mengalami iritasi akibat kandungan makanan di atas, bisa menyebabkan Anda sulit untuk sembuh dari infeksi saluran kemih.
Ubah diet atau menu makanan Anda dengan mengonsumsi makanan sehat, seperti karbohidrat berserat tinggi (contoh: oatmeal).
Baca juga: Awas, Sering Tahan Kecing Bisa Bikin Infeksi Saluran Kemih
Penderita infeksi saluran kemih maupun orang sehat, disarankan untuk memastikan urine keluar semua saat buang air kecil sehingga kandung kemih pun kosong.
Diketahui, buang air kecil merupakan usaha tubuh dalam membuang bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.
Perubahan gaya hidup penting dilakukan karena dapat membantu pemulihan dari ISK dan mencegah infeksi lainnya.
Berikut beberapa gaya hidup yang perlu Anda terapkan:
Beberapa penelitian, seperti yang diterbitkan pada Agustus 2018 di jurnal mBio, unggas dan daging merah yang terkontaminasi dengan strain bakteri E.coli kemungkinan dapat menyebabkan ISK.
Namun, seperti diketahui tidak semua E.coli menimbulkan masalah. Beberapa E.coli bahkan hidup di usus.
Kendati demikian, bakteri dari usus bisa masuk ke saluran kemih dan menyebabkan infeksi.
Risiko ini lebih besar pada wanita daripada pria. Pasalnya, wanita memiliki uretra yang lebih pendek dibanding pria. Uretra yang pendek menyebabkan bakteri hanya perlu menempuh jarak singkat untuk sampai kandung kemih.
Oleh sebab itu, mengurangi konsumsi daging dan fokus pada buah serta sayuran dapat mengurangi risiko ISK.
Penelitian yang diterbitkan pada Januari 2020 di Scientific Reports, menyatakan penganut vegetarian memiliki risiko 16 persen lebih rendah terkena ISK, dibandingkan dengan non-vegetarian.
Baca juga: Apakah Infeksi Saluran Kemih Berbahaya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.