Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/10/2022, 12:24 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com - Vaksin Covid-19 IndoVac yang diproduksi oleh Bio Farma telah mendapatkan sertifikat halal dan juga siap untuk diekspor.

IndoVac diproduksi secara lokal di dalam negeri, dari proses hulu hingga hilir. Dikutip dari laman resminya, BPOM telah melakukan evaluasi pada aspek khasiat, keamanan, dan mutu vaksin Indovac.

Evaluasi ini mengacu pada standar evaluasi vaksin Covid-19 yang berlaku secara internasional dan evaluasi pada tahap pemenuhan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).

Direktur utama Bio Farma, Honesti Basyir, mengatakan vaksin IndoVac yang diproduksi dengan teknologi subunit protein recombinant tersebut juga telah melakukan serangkaian audit aspek kehalalan.

Baca juga: Bio Farma Siap Produksi 20 Juta Dosis Vaksin IndoVac untuk Tahap Awal

“Kami memastikan seluruh proses dan rantai produksi Vaksin IndoVac, mulai bahan baku dan prosesnya sampai dengan produk jadi telah memenuhi persyaratan produk halal. IndoVac telah memenuhi kebutuhan aspek halal dan thayyib yang memperkuat jaminan kualitas dan keamanan atas vaksin ini," kata Honesti.

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) resmi menerbitkan izin edar atau Emergency Use Authorization/EUA kepada dua vaksin Covid-19, yaitu Vaksin Indovac dan Vaksin AWcorna.

"EUA telah dirilis oleh BPOM, selanjutnya kami siap untuk memproduksi IndoVac untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi masyarakat Indonesia,” kata Honesti.

Dia menambahkan, Bio Farma juga berencana mengekspor vaksin IndoVac. Tahapan ekspor diawali dengan mendonasikan vaksin IndoVac, ke sejumlah negara berpenghasilan menengah ke bawah, salah satunya Afrika.

Sebelumnya, Bio Farma juga telah mengekspor vaksin polio ke negara-negara Afrika.

“Tentunya sertifikat halal menjadi nilai tambah, khususnya untuk pasar negaranegara Muslim,” ujarnya.

Baca juga: Mengenal Vaksin Covid-19 Indovac dan AWcorna yang Dapat Izin BPOM

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com