KOMPAS.com - Cuka apel atau cuka sari apel adalah cuka yang terbuat dari fermentasi air perasan apel.
Sari apel ini kemudian akan didiamkan sehingga gula di dalamnya perlahan berubah menjadi asam asetat karena diurai oleh bakteri alami. Inilah yang membuat cuka apel memiliki rasa asam.
Cuka apel telah dikenal sebagai bahan alami yang memiliki beragam manfaat bagi kesehatan.
Tidak hanya untuk kesehatan secara umum, tetapi juga memiliki manfaat khusus yang sangat bermanfaat bagi wanita.
Simak beragam manfaat cuka apel untuk wanita dalam ulasan berikut ini.
Baca juga: 5 Efek Samping Minum Cuka Apel untuk Mengobati Asam Urat
Dalam 100 gram cuka apel, terkandung berbagai macam nutrisi, di antaranya kalium, fosfor, magnesium, kalsium, dan zat besi.
Kandungan nutrisi tersebut yang membuat cuka apel mempunyai manfaat untuk kesehatan.
Dilansir dari Medicine Net, berikut ini beberapa manfaat cuka apel untuk wanita yang perlu diketahui:
Cuka apel mengandung antioksidan yang tinggi bisa meredakan peradangan di dalam tubuh.
Selain itu, cuka apel juga bisa membantu mengontrol kadar hormon agar tetap stabil sehingga bisa meringankan gejala sindrom pramenstruasi (PMS), seperti perut kembung dan kram perut.
Meski demikian, manfaat cuka apel untuk wanita yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
Baca juga: 4 Hal yang Membuat Wanita Mudah Lelah saat Menstruasi
Jika Anda tidak mengalami perbaikan gejala PMS setelah mengonsumsi cuka apel atau memiliki kondisi tertentu, seperti GERD, sebaiknya konsultasikan kepada dokter.
Cuka apel rendah akan kalori sehingga cocok untuk dikonsumsi jika Anda ingin diet defisit kalori.
Selain itu, cuka apel juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga bisa mengurangi jaringan lemak berlebih yang menumpuk di tubuh. Dengan begitu, berat badan dapat turun.
Namun, untuk mendapatkan manfaat cuka apel untuk wanita ini, jangan lupa juga untuk menjalani diet sehat dan rutin olahraga.
Cuka apel dapat digunakan sebagai eksfoliator alami untuk rambut dan kulit kepala.
Kandungan asam asetat dalam cuka apel membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di kulit kepala.
Baca juga: 6 Penyebab Timbul Ketombe dan Cara Mengatasinya
Salah satu manfaat eksfoliasi dengan cuka apel adalah mengatasi ketombe.
Ketombe disebabkan oleh penumpukan sel-sel kulit mati di kulit kepala. Cuka apel dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati ini, sehingga mengurangi ketombe.
Cuka apel memiliki efek antibakteri yang dapat membasmi kuman penyebab bau badan.
Selain itu, cuka apel juga dapat menjaga keseimbangan pH kulit dan ketiak sehingga bau badan bisa berkurang.
Cara penggunaannya cukup sederhana, Anda hanya perlu mencampurkan 1 atau 2 sendok makan cuka apel dengan 1 gelas air bersih.
Baca juga: 5 Penyebab Bau Badan Bisa Jadi Tanda Penyakit Apa Saja
Aduk hingga larut, lalu oleskan larutan ini pada ketiak setelah mandi. Biarkan selama beberapa menit, lalu bilas.
Agar baunya tidak terlalu menyengat, Anda juga bisa mencampur larutan tersebut dengan air lemon.
Cuka apel mengandung antioksidan yang dapat membantu insulin bekerja lebih efektif dalam mengontrol kadar gula darah.
Ketika insulin bekerja dengan optimal, sel-sel tubuh pun bisa menggunakan gula darah dengan baik sebagai sumber energi.
Berkat manfaatnya ini, cuka apel bagi wanita bermanfaat untuk mencegah gula darah tinggi.
Meski bermanfaat, konsumsi cuka apel untuk menurunkan gula darah tetap harus diiringi dengan pola makan yang sehat dan rendah gula.
Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal Sewaktu?
Kandungan probiotik dalam cuka apel juga dapat mengatasi gangguan pencernaan, seperti sembelit.
Lalu, manfaat cuka apel untuk kesehatan pencernaan yaitu dapat memadatkan tekstur feses berkat kandungan pektin sehingga mampu mengatasi diare.
Maka dari itu, cuka apel sering digunakan sebagai alternatif makanan untuk menjaga kesehatan usus dan lambung.
Pada penelitian kecil yang melibatkan manusia dan hewan, cuka apel terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Kandungan asam asetatnya dapat membantu meningkatkan produksi enzim hati yang membantu menguraikan kolesterol.
Baca juga: Minuman Apa yang Cocok untuk Kolesterol? Berikut 8 Daftarnya
Polycystic ovarian syndrome (PCOS) adalah gangguan hormon pada wanita yang bisa disebabkan oleh tingginya kadar hormon insulin.
Hal ini dapat membuat tubuh menghasilkan terlalu banyak hormon androgen dan membuat kista ovarium mudah terbentuk.
Kondisi ini bisa membuat siklus menstruasi jadi tidak teratur dan mengganggu kesuburan.
Manfaat cuka apel untuk wanita dapat membantu mengurangi peradangan dan menjaga kadar hormon tetap seimbang, sehingga menstruasi bisa lebih teratur.
Namun, efektivitas manfaat cuka apel untuk wanita yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
Baca juga: Daftar Buah yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan Penderita PCOS
Kandungan asam asetat dalam cuka apel dapat mengatasi masalah rambut kering dan mengembang.
Hal ini karena asam asetat dapat menyeimbangkan pH rambut yang pas agar kondisi rambut tetap bagus.
Selain mengandung asam asetat, cuka apel juga mengandung antimikroba.
Antimikroba dapat mencegah perkembangan bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan kulit kepala berketombe, gatal, sampai infeksi.
Manfaat cuka apel untuk kesehatan kulit adalah menyeimbangkan kadar pH alami sehingga mampu memaksimalkan perlindungan.
Selain itu, kandungan cuka apel, yaitu asam asetat dan antimikroba, bisa berperan sebagai eksfoliasi alami sekaligus meredakan jerawat yang meradang.
Baca juga: Manfaat Air Beras untuk Kecantikan Kulit
Biasanya, khasiat cuka apel juga dimanfaatkan untuk mengatasi kulit yang kering dan eksim.
Untuk mendapatkan berbagai manfaat cuka apel untuk wanita, Anda bisa mengonsumsinya dengan cara menambahkannya pada makanan dan minuman.
Selain itu, cuka apel juga dapat dicampurkan dengan air dan dioleskan pada kulit dan rambut.
Namun, meskipun manfaat cuka apel untuk wanita cukup banyak, jangan sampai menggunakannya secara berlebihan, karena dapat menimbulkan efek samping tertentu jika pemakaiannya berlebihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.