Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandungan Minyak Kelapa dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Kompas.com - 07/05/2024, 18:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Minyak kelapa adalah salah satu lemak nabati yang sering menjadi alternatif dari lemak hemani, seperti mentega atau lemak babi.

Selain digunakan untuk memasak, minyak kelapa juga kerap digunakan sebagai bagan perawatan tubuh.

Lantas, apa sih kandungan dari minyak kelapa ini? Hal itu akan diulas dalam artikel berikut beserta manfaatnya.

Baca juga: Kandungan Air Kelapa dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Kandungan minyak kelapa

Mengutip Very Well Fit, fakta nutrisi minyak kelapa dalam satu sendok teh (4,5 gram) menurut United States Department of Agriculture (USDA) yaitu sebagai berikut:

  • Kalori: 40
  • Lemak: 4,5 gram
  • Natrium: 0 miligram (mg)
  • Karbohidrat: 0 gram
  • Serat: 0 gram
  • Gula: 0 gram
  • Protein: 0 gram

Minyak kelapa 100 persen adalah lemak. Dalam satu sendok teh, Anda akan mendapatkan total 4,5 gram, 80-90 persen di antaranya adalah lemak jenuh.

Asam lemak jenuh dalam minyak kelapa sebagian besar terdiri dari asam laurat, yang mungkin bertanggung jawab atas beberapa manfaat kesehatannya.

Baca juga: Manfaat Air Kelapa untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Satu-satunya vitamin dan mineral dalam minyak kelapa terdapat dalam jumlah yang sangat kecil.

Dikutip dari WebMD, minyak kelapa mengandung beberapa nutrisi lain dalam jumlah yang sangat kecil, seperti:

  • Asam laurat (C12)
  • Asam miristat
  • Asam palmitat
  • Lemak tak jenuh tunggal
  • Lemak tak jenuh ganda
  • Sterol tumbuhan
  • Trigliserida rantai menengah (MCT)

Baca juga: 10 Manfaat Minyak Kelapa bagi Kesehatan Tubuh

Manfaat minyak kelapa

Dengan kandungan nutrisi yang demikian, disari dari Very Well Fit dan WebMD, berikut manfaat minyak kelapa untuk kesehatan:

  • Menjaga kesehatan rambut

Minyak kelapa terkenal memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala.

Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa penggunaan minyak kelapa sebelum dan sesudah keramas mengurangi hilangnya protein pada rambut.

Penelitian lain pada tahun 2021 mengungkapkan bahwa mengoleskan minyak ke kulit kepala dapat mengurangi ketombe.

Baca juga: 4 Manfaat Minyak Kelapa untuk Rambut Anda

  • Menjaga kesehatan kulit

Manfaat minyak kelapa yang populer juga untuk menjaga kulit dari infeksi kuman, berkat kandungan asam laurat yang membentuk sebagian besar lemak jenuhnya.

Asam laurat ini memiliki aktivitas antimikroba yang dapat memberikan manfaat bagi kulit.

Dalam sebuah penelitian pada 2014, penderita eksim mengoleskan minyak kelapa murni ke kulit mereka dan hasilnya luar biasa karena bisa menjadi pengobatan alami.

Selain potensinya untuk menyembuhkan kulit yang meradang, minyak kelapa juga merupakan pelembab yang efektif.

  • Membantu menurunkan berat badan

MCT dalam minyak kelapa mudah diubah menjadi energi alih-alih disimpan dalam tubuh sebagai lemak.

Secara teori, ini bisa membantu Anda merasa kenyang dan membantu penurunan berat badan.

Namun, potensi manfaat ini memerlukan lebih banyak penelitian. Sejauh ini, hasilnya beragam.

Sebab, minyak kelapa juga menandung C12, asam lemak yang dimetabolisme tubuh lebih lambat.

Baca juga: Cara Hilangkan Kutu Rambut dengan Minyak Kelapa

  • Merawat fungsi otak penderita Alzheimer

Para ilmuwan berpendapat bahwa sel-sel otak penderita penyakit Alzheimer tidak dapat menggunakan glukosa sebagai sumber energi dengan baik.

Sebagai alternatifnya, minyak kelapa dapat digunakan.

Saat mencerna minyak kelapa dan lemak lainnya, hati menghasilkan bahan kimia yang disebut keton.

Keton ini dapat memberikan sumber energi alternatif untuk otak, yang mungkin membantu mengurangi gejala penyakit Alzheimer.

Namun, manfaat minyak kelapa ini membutuhkan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah ini benar.

  • Minyak kelapa sebagai pelumas

Minyak kelapa juga memiliki manfaat sebagai pelumas seksual yang baik, terutama jika Anda memiliki alergi atau kulit sensitif. Ini tidak mungkin menyebabkan iritasi atau infeksi.

Meksipun alternatif yang lebih baik dari lemak hewani dan memiliki potensi manfaat kesehatan, minyak kelapa harus dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Ini adalah sumber lemak jenuh yang cenderung padat pada suhu ruangan dan sering dianggap tidak sehat, karena terdapat bukti bahwa pola makan tinggi lemak jenuh meningkatkan kadar low density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Baca juga: 8 Jenis Minyak yang Baik untuk Perawatan Kulit

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Studi: Ingatan yang Kurang Spesifik Bisa Picu Gangguan Kejiwaan Lebih Dini
Studi: Ingatan yang Kurang Spesifik Bisa Picu Gangguan Kejiwaan Lebih Dini
Health
Kemenkes Prioritaskan Eliminasi Malaria di Papua yang Masih Tinggi Kasusnya
Kemenkes Prioritaskan Eliminasi Malaria di Papua yang Masih Tinggi Kasusnya
Health
Haruskah Orang Dewasa Tidur 7 Jam Setiap Hari untuk Kurangi Risiko Stroke? Ini Kata Dokter…
Haruskah Orang Dewasa Tidur 7 Jam Setiap Hari untuk Kurangi Risiko Stroke? Ini Kata Dokter…
Health
Penyebaran Mpox Meningkat: Kenali Gejalanya dan Lakukan Pencegahan Berikut...
Penyebaran Mpox Meningkat: Kenali Gejalanya dan Lakukan Pencegahan Berikut...
Health
Studi: Kerja Lembur Terlalu Sering Bisa Ubah Struktur Otak
Studi: Kerja Lembur Terlalu Sering Bisa Ubah Struktur Otak
Health
Status Darurat Mpox Diperpanjang WHO: Penyebaran Meningkat, Gejala dan Pencegahan Diperketat
Status Darurat Mpox Diperpanjang WHO: Penyebaran Meningkat, Gejala dan Pencegahan Diperketat
Health
Gejala Mirip Covid-19, Virus HKU5 Jadi Ancaman Pandemi Baru
Gejala Mirip Covid-19, Virus HKU5 Jadi Ancaman Pandemi Baru
Health
Efektifkah Makan Sayur dan Buah untuk Menurunkan Kolesterol? Ini Kata Dokter…
Efektifkah Makan Sayur dan Buah untuk Menurunkan Kolesterol? Ini Kata Dokter…
Health
Sering Dianggap Sepele, Lewatkan Biopsi Bisa Buat Kanker Tak Terdeteksi
Sering Dianggap Sepele, Lewatkan Biopsi Bisa Buat Kanker Tak Terdeteksi
Health
Punya Orangtua Narsis, Apa yang Harus Dilakukan? 
Punya Orangtua Narsis, Apa yang Harus Dilakukan? 
Health
Waspadai Uap Rokok Obat, Ini Kata Dokter soal Dampaknya bagi Paru-paru
Waspadai Uap Rokok Obat, Ini Kata Dokter soal Dampaknya bagi Paru-paru
Health
Tanda-tanda Anak yang Dibesarkan oleh Orangtua Narsis
Tanda-tanda Anak yang Dibesarkan oleh Orangtua Narsis
Health
Bisakah Mengandalkan ChatGPT Membaca Hasil Pemeriksaan Medis?
Bisakah Mengandalkan ChatGPT Membaca Hasil Pemeriksaan Medis?
Health
Ada Black Mold di Ruangan, Seberapa Berbahaya untuk Kesehatan?
Ada Black Mold di Ruangan, Seberapa Berbahaya untuk Kesehatan?
Health
Menu Makanan di Sekolah Bisa Jadi Kunci Anak Makan Sehat, Ini Kata Ahli Gizi
Menu Makanan di Sekolah Bisa Jadi Kunci Anak Makan Sehat, Ini Kata Ahli Gizi
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau