KOMPAS.com - Tidak banyak orang sadar duduk dengan posisi duduknya.
Posisi duduk yang salah ternyata akan menyebabkan postur tubuh yang tidak baik dan beberapa masalah kesehatan lainnya.
Baca juga: Posisi Duduk yang Salah dan Cara Memperbaikinya
Berikut adalah beberapa efek buruk posisi duduk yang salah untuk kesehatan yang disarikan dari Healthline dan Harvard Medical School.
Text neck syndrome adalah suatu kondisi di mana kepala condong ke depan dan muncul rasa kaku serta nyeri pada area leher.
Otot, ligamen, dan tendon di bagian depan leher menjadi kaku, dan struktur otot di bagian belakang leher juga akan terasa seperti ditarik di saat yang bersamaan.
Kondisi ini juga dijelaskan akan sangat berbahaya karena bisa menurunkan kelenturan toraks bagian bawah sehingga menghambat fungsi pernapasan.
Kifosis merupakan masalah kesehatan yang lebih parah daripada text neck.
Kifosis membuat punggung bagian atas bengkok dan biasanya terasa nyeri sehingga menghambat kegiatan sehari-hari.
Ketika sudah parah, kondisi ini bisa membuat seseorang sulit untuk berjalan dan meningkatkan risiko untuk bisa jatuh, cedera, atau patah tulang.
Lordosis menyebabkan rasa sakit pada area punggung sehingga memengaruhi kemampuan seseorang untuk bergerak.
Risiko untuk mengalami cedera punggung, pinggang, dan muskuloskeletal juga semakin tinggi.
Seseorang yang mengalami lordosis juga akan mengalami nyeri pada leher dan punggung bagian bawah.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Nyeri Punggung Tanpa Operasi
Flatback syndrome adalah suatu kondisi yang menyebabkan seseorang merasa sakit pada area paha dan panggul ketika berdiri.
Beberapa orang yang mengalami flatback syndrome juga akan merasa sakit pada area leher dan punggung.
Rasa sakit dan lelah yang muncul akan semakin parah ketika terlalu lama berdiri.
Berjalan juga akan terasa sulit karena muncul rasa nyeri dan lemas pada area kaki.
Posisi duduk yang salah akan mengakibatkan inkontinensia urine yang membuat seseorang tidak bisa mengontrol urine yang keluar, khususnya ketika tertawa atau batuk.
Posisi yang terlalu membungkuk akan memberikan tekanan tambahan pada kandung kemih.
Otot dasar panggul juga akan berkurang kemampuannya karena tidak tahan dengan tekanan yang diberikan.
Duduk dengan posisi membungkuk, khususnya setelah makan, bisa menyebabkan maag dan gangguan pencernaan karena naiknya asam lambung.
Posisi duduk yang membungkuk akan menekan perut sehingga asam lambung bergerak ke atas.
Baca juga: Jenis dan Penyebab Inkontinensia Urine yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.