8 Manfaat Terong untuk Kesehatan yang Penting Diketahui

KOMPAS.com - Apakah Anda suka makan terong? Apakah Anda tahu manfaat terong untuk kesehatan?

Seperti diketahui, terong adalah salah satu sayuran yang kerap digunakan sebagai olahan di kuliner tradisional Indonesia.

Makanan yang juga dikenal dengan sebutan terung ini juga memiliki banyak nutrisi.  

Mengutip Verywell Fit, terong merupakan sumber serat, mangan, dan kalium yang baik. Sayuran ini memiliki indeks glikemik rendah. 

Baca juga: 12 Manfaat Timun untuk Kesehatan Tubuh yang Perlu Diketahui

Fakta nutrisi terong

Mengutip Verywell Fit, dalam 82 gram terong mengandung fakta nutrisi sebagai berikut:

• Kalori: 20,5
• Lemak: 0,1 gram
• Natrium: 1,6 mg
• Karbohidrat: 4,8 gram
• Serat: 2,4 gram
• Gula: 2,9 gram
• Protein: 0,8 gram
• Mangan: 0,2 mg
• Kalium: 188 mg
• Folat: 5 persen dari angka kecukupan gizi (AKG)
• Vitamin K: 4 persen dari AKG
• Vitamin C: 3 persen dari AKG

Mengutip Healthline, beberapa nutrisi terong lainnya yang kecil, meliputi niasin, magnesium, dan tembaga.

Selain mengandung berbagai vitamin dan mineral, terong tinggi antioksidan. Sifat antioksidan terong berasal dari antosianin, sejenis pigmen yang memberikan warna cerah pada sayur ini.

Baca juga: 8 Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui

Manfaat terong untuk kesehatan

Mengutip Organic Facts, berkat nutrisi yang dikandung berikut manfaat terong untuk kesehatan yang penting diketahui:

• Menjaga kesehatan pencernaan

Manfaat terong untuk menjaga kesehatan pencernaan karena serat yang dikandungnya. Serat sangat penting untuk melancarkan pencernaan dan membuat usus lebih bersih dari kotoran.

Serat merangsang sekresi cairan lambung yang memfasilitasi penyerapan nutrisi dan pengolahan makanan. Lalu, serat merangsang gerakan peristaltik, kontraksi otot polos yang membantu makanan terdorong keluar dari tubuh.

Selain itu, serat dikaitkan dengan pengurangan penyakit jantung karena mengurangi kolesterol jahat (LDL) yang dapat menyumbat arteri dan vena, mengakibatkan aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.

• Menurunkan berat badan

Terong yang rendah kalori, hampir tanpa lemak, cukup serat, dan mengandung air 92,3 gram. Itu membuat terong bisa bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan melawan obesitas.

Serat bisa membuat Anda kenyang dan memiliki rasa puas saat makan. Caranya dengan menghambat pelepasan ghrelin, hormon yang memberi tahu pikiran Anda bahwa Anda lapar.

Dengan begitu, terong merupakan salah satu makanan yang membantu mengurangi nafsu makan. Sayuran ini mengurangi kemungkinan Anda makan berlebihan, sehingga upaya penurunan berat badan bisa lebih berhasil.

Baca juga: 11 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui

• Meningkatkan kesehatan tulang

Terong sangat baik untuk tulang Anda, khususnya orang yang berisiko tinggi mengalami degradasi tulang dan osteoporosis.

Manfaat terong untuk meningkatkan kesehatan tulang ini berasal dari senyawa fenolik yang dikandungnya.

Senyawa ini yang memberi warna unik pada terong dan banyak buah lainnya.

Senyawa ini dapat mengurangi tanda-tanda osteoporosis, membuat tulang lebih kuat, dan meningkatkan kepadatan mineral tulang pada populasi tertentu.

Terong juga memiliki jumlah zat besi dan kalsium yang signifikan, yang bisa meningkatkan kesehatan tulang.

• Mencegah anemia

Anemia bisa terjadi karena tubuh kekurangan zat besi yang sering ditandai dengan sakit kepala dan kelelahan. Terong dapat mencegah kondisi tersebut terjadi karena kandungan zat besinya 0,23 mg.

Selain itu, terong mengandung tembaga, komponen penting lainnya dari sel darah merah. Tanpa zat besi dan tembaga, sel darah merah dalam tubuh tidak dapat berfungsi dengan normal.

Jika sel darah merah Anda yang mengalir melalui pembuluh darah lebih sehat, Anda akan memiliki lebih banyak energi dan kekuatan, sehingga terhindar dari anemia.

Baca juga: 8 Manfaat Seledri untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui

• Meningkatkan kesehatan jantung

Manfaat terong untuk meningkatkan kesehatan jantung masih tekait dengan kandungan seratnya.

Serat dapat mengurangi keberadaan kolesterol jahat dalam tubuh dan merangsang penyerapan kolesterol HDL yang baik.

Lalu, bioflavonoid dalam terong juga berperan menurunkan tekanan darah, mengurangi ketegangan dan stres pada sistem kardiovaskular, sehingga meningkatkan kesehatan jantung Anda.

• Membantu mengatasi diabetes

Mengutip Healthline, terong dapat membantu mengatasi diabetes karena kandungan serat dan senyawa tumbuhan alaminya (polifenol).

Serat dapat menurunkan gula darah dengan memperlambat laju pencernaan dan penyerapan gula dalam tubuh.

Penyerapan lebih lambat membuat kadar gula darah dapat lebih stabil dan mencegah lonjakan atau penurunan tiba-tiba.

Lalu, polifenol yang ditemukan dalam terong bisa mengurangi penyerapan gula dan meningkatkan sekresi insulin.

Baca juga: 8 Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui

• Mencegah bayi cacat lahir

Terong yang mengandung folat membuatnya bermanfaat untuk mencegah bayi cacat lahir.
Jumlah asam folat terong yang cukup bisa melindungi bayi dari cacat tabung saraf.

Manfaat terong ini membuatnya disarankan untuk wanita hamil.

American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) merekomendasikan ibu untuk mengonsumsi 600-800 mikrogram folat selama kehamilan.

• Mencegah kanker

Manfaat terong untuk kesehatan juga potensial untuk mencegah kanker. Meskipun potensial mencegah kanker, dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk menguji manfaat ini.

Terong memiliki potensi mencegah kanker karena mengandung senyawa solasodine rhamnosyl glycosides (SRGs).

Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa SRG menyebabkan kemaatian sel kanker dan dapat membantu mengurangi kekambuhan beberapa jenis kanker.

Baca juga: 8 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan yang Penting Diketahui